Page 379 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020

325 TKA CHINA DAPAT IZIN KEMENTERIAN

Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Keprl pastikan sebanyak 325 orang tenaga kefla asing
(WNA) asal China sudah melengkapi segala perizinan untuk bekerja di PT. BAI yang berada di
Kawasan KEK Galang Batang, Kabupaten Bintan. Kedatangan para TKA ini melalui Bandara Raja
Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpi-nang Sabtu (8/8) lalu melaini izin dari Kementerian dan juga
berdasarkan Permenku mhain Nomor 11 tahun 2020.

"Jadi izin bukan dari Gubernur Kepri. Bupati Bintan atau Disnaker Provinsi Keprl. Izin dari 325
TKA itu merupakan izin langsung dari Kementrian,** kata Plt Kadis-naker Provinsi Kepri. Abdul,
Rabu (12/8).

Abdul mengatakan, TKA itu boleh masuk wilayah Indonesia, khususnya di Kabupaten Bintan
sendiri pada masa pandemi Covid-19 dengan syarat salah satunya harus memenuhi protokol
kesehatan. ehingga sebelum mereka masuk ke Indonesia, sampai ke Bintan sudah beberapa kali
tim pemantau orang asing (timpora) dari pengawas Disnaker Provinsi Kepri mengadakan rapat
untuk hal tersebut.

"Seharusnya para TKA pada Juli kemarin sudah masuk. Tapi kita minta dokumen reai-nya
dilengkapi. Kalau tidak ada kita tidak merespon mereka dan tidak perbolehkan masuk. Namun,
setelah mereka melengkapi maka Sabtu (8/8) lalu mereka masuk melalui Bandara RHF." ujarnya.

Abdul memberitahukan, bahwa pengawas tenaga kerja Provinsi Kepri pada prinsipnya telah
melakukan pengawasan kepada para TKA yang datang beberapa hari lalu. Tidak hanya itu. dari
Disnaker Provinsi Kepri dan pihak Imigrasi. KKP Tanjung-pinang serta gugus tugas Covid-19
Bintan juga melakukan pengawasan, khusus dalam hal protokol kesehatan.

"Kita sebagai pengawas ketenagakerjaan tetap respon apapun permasalahan di lapangan. isu-
isu masyarakat tetap akan kita respon dengan baik." katanya.

Abdul menjelaskan, bah-wa ada hal yang perlu di luruskan terkait kedatangan para TKA asal
China ini ke Indonesia, khususnya di Bintan. Dimana sesuai dengan Permenkumhain nomor 1 1
tahun 2020. para TKA asal China ini di pekerjakan di proyek stategis nasional.

"Jadi proyek KEK Galang Batang ini kan merupakan proyek strategis nasional, sehingga mereka
memang bisa masuk untuk bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan di PT. BAI. Sedangkan
kalau di luar dari proyek ini. tidak mungkin kita biarkan mereka masuk begitu saja.'* ujarnya.

Abdul menyebutkan, sebelum para TKA asal China ini datang dan akan di tempatkan di tempat
karantina yang berada di Kawasan PT. BAI. pengawas dari Disnaker Provinsi Kepri. tim Gugus
Tugas Covid-19 Bintan dan KKP Tanjungpinang juga telah melihat kondisi kelayakan tempat
karantina para pekerja asing itu.

"Jadi tempat karantina para TKA asal China yang berada di I'T. BAI sudah kita tinjau terlebih
dahulu sebelum para TKA China datang, dan dari peninjauan kita, tempat karantina itu layak
untuk di jadikan tempat karantina," katanya.

378