Page 167 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 167
Judul KPA Sebut RUU Cipta Kerja Berpotensi Memperparah Konflik Agraria
Nama Media kompas.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2020/08/12/05050081/kpa-sebut-
ruu-cipta-kerja-berpotensi-memperparah-konflik-agraria
Jurnalis Irfan Kamil
Tanggal 2020-08-12 05:05:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Netral
Narasumber
negative - Dewi Kartika (Sekretaris Jenderal KPA) Atas nama pengadaan tanah untuk
pembangunan dan kepentingan umum, RUU Cipta Kerja akan memperparah konflik agaria,
ketimpangan, perampasan dan penggusuran tanah masyarakat
positive - Dewi Kartika (Sekretaris Jenderal KPA) Lewat RUU Cipta Kerja, pemerintah memperluas
definisi kepentingan umum dengan menambahkan kepentingan investor pertambangan,
pariwisata, industri dan kawasan ekonomi khusus (KEK) ke dalam kategori kepentingan umum
negative - Dewi Kartika (Sekretaris Jenderal KPA) Harus diingat, tanpa RUU Cipta Kerja pun, UU
pengadaan tanah secara praktiknya telah mengakibatkan konflik agraria dan penggusuran
negative - Dewi Kartika (Sekretaris Jenderal KPA) Pengadaan tanah sering kali
mengesampingkan prinsip keadilan, karena bagi pihak yang menolak bentuk dan besaran ganti
rugi, prosesnya dititipkan di Pengadilan Negeri sehingga mempermudah proses penggusuran
tanah masyarakat
Ringkasan
Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) menyoroti tambahan kategori kepentingan umum untuk
pengadaan tanah dalam draf omnibus law Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja.
Tambahan ini dikhawatirkan akan memperparah konflik agraria.
KPA SEBUT RUU CIPTA KERJA BERPOTENSI MEMPERPARAH KONFLIK AGRARIA
JAKARTA, - Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) menyoroti tambahan kategori kepentingan
umum untuk pengadaan tanah dalam draf omnibus law Rancangan Undang-Undang (RUU)
Cipta Kerja. Tambahan ini dikhawatirkan akan memperparah konflik agraria.
"Atas nama pengadaan tanah untuk pembangunan dan kepentingan umum, RUU Cipta Kerja
akan memperparah konflik agaria, ketimpangan, perampasan dan penggusuran tanah
166