Page 302 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 302

Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan di seluruh cabang di Indonesia tengah melakukan pendataan
              rekening  para  pekerja.  Menaker  meminta  agar  para  dinas  ketenagakerjaan  mengingatkan
              perusahaan agar membantu pendataan.

              2. Sekali Dapat Rp 1,2 Juta  Pemberian bantuan akan dimulai dari bulan September hingga
              Desember 2020. Pencairan dimulai dalam dua tahap. Tahap pertama pada bulan September
              dengan uang yang akan ditransfer langsung dua bulan yakni Rp 1,2 juta. Sisanya akan ditransfer
              pada kuartal keempat dengan nilai uang Rp 1,2 juta.

              3. Penerima Bantuan Harus Anggota BPJS Ketenagakerjaan  Penerima bantuan Rp 600 ribu harus
              memenuhi persyaratan, yaitu:  1. Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk
              Kependudukan  2. Terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di
              BPJS  Ketenagakerjaan  yang  dibuktikan  dengan  nomor  kartu  kepesertaan    3.  Peserta  yang
              membayar  iuran  dengan  besaran  iuran  yang  dihitung  berdasarkan  upah  di  bawah  Rp
              5.000.000,00 (lima juta rupiah) sesuai upah yang dilaporkan kepada BPJS Ketenagakerjaan  4.
              Pekerja/Buruh penerima upah  5. Memiliki rekening bank yang aktif  6. Tidak termasuk dalam
              peserta penerima manfaat program Kartu Pra Kerja  7. Peserta yang terdaftar sebagai peserta
              aktif di BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan Juni 2020.

              Dari  persyaratan  itu,  peserta  harus  terdaftar  sebagai  anggota  BPJS  Ketenagakerjaan.  Apa
              alasannya? Menurut Menaker, pihaknya ingin memberikan reward, memberikan apresiasi kepada
              teman-teman  yang  selama  ini  mempercayakan  asuransi  ketenagakerjaannya  kepada  BPJS
              Ketenagakerjaan. Namun masih ada karyawan swasta bergaji di bawah Rp 5 juta yang belum
              menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan.

              Sri Mulyani mengatakan masyarakat yang bergaji di bawah Rp 5 juta namun tidak terdaftar BPJS
              Ketenagakerjaan akan ditampung di program Kartu Prakerja. Menurutnya, jumlah insentif yang
              diberikan antara program baru dengan Kartu Prakerja sama yakni Rp 2,4 juta. Untuk diketahui,
              peserta Kartu Prakerja mendapat insentif Rp 600 ribu per bulan selama 4 bulan. Bahkan peserta
              Kartu Prakerja bisa mendapat insentif tambahan Rp 150.000 kalau mengisi survei.

              4. 15 Juta Karyawan Swasta Bergaji di Bawah Rp 5 Juta akan Dapat BLT  Menaker mengatakan,
              totalnya ada 15.725.232 orang yang akan mendapat bantuan Rp 600 ribu. Menurut Menaker,
              per  hari  Selasa  (11/8/2020)  ini  sudah  3,5  juta  rekening  pekerja  yang  disetorkan  untuk
              mendapatkan bantuan Rp 600 ribu/bulan dari September hingga Desember. Sedangkan menurut
              Menkeu Sri Mulyani, sudah ada sekitar 208 ribu rekening yang sudah terverifikasi.

              5. PNS dan Pegawai BUMN Tak Dapat  Pemberian BLT untuk karyawan bergaji di bawah Rp 5
              juta bukan untuk PNS dan pegawai BUMN. Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
              Budi Gunadi Sadikin mengatakan selama masa pandemi pekerja formal swasta bergaji di bawah
              Rp 5 juta belum tersentuh bantuan pemerintah. Itulah alasan kelompok ini menjadi sasaran
              pemberian BLT.
              Belakangan,  selain  pekerja  swasta,  pegawai  honorer  turut  mendapatkan  bantuan  tersebut.
              Karena itu, pemerintah untuk subsidi ini mengalami kenaikan dari Rp 33,1 triliun menjadi Rp
              37,7 triliun. (*).













                                                           301
   297   298   299   300   301   302   303   304   305   306   307