Page 564 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 564
Hal ini disampaikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah di Hotel Sultan saat
menghadiri Rakor dengan para pelaku pariwisata, Selasa (11/8/2020).
"3,5 juta sudah diterima data rekeningnya," kata Menteri Ida.
Kemnaker bersama BPJS Ketenagakerjaan sendiri tengah gencar mengumpulkan data nomor
rekening penerima subsidi gaji yang jumlahnya mencapai 15,7 juta orang.
"Yang paling dibutuhkan sekarang mengumpulkan data rekening. Karena nomor rekening itu
langsung pada penerima, jadi tidak melalui perusahaan," kata Ida.
"Ini sedang dikerjakan BPJS Ketenagakerjaan," lanjutnya.
Menaker tidak menyebutkan target pengumpulan rekening, namun telah terkumpulnya data
tersebut dikatakannya merupakan suatu pencapaian yang cepat.
"Saya kira ini cepat, ternyata sudah 3,5 juta. Semua secara paralel bergerak, kita berharap meski
belum 15 juta paling tidak sudah diatas. mudah-mudahan sudah dekat dengan 15 juta," katanya.
Para peserta yang sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan secara otomatis menjadi peserta
yang menerima subsidi gaji.
"Tanpa harus mendaftar mereka kalau sudah jadi peserta BPJS punya ID otomatis dia memiliki
hak. Yang diperlukan sekarang adalah no rekeningnya karena tidak langsung di transfer ke
perusahaan, tapi langsung pada penerima," katanya.
Selama ini BPJS Ketenagakerjaan tidak pernah mencatat nomor rekening. Data yang disimpan
BPJS Ketenagakerjaan sebatas nama, alamat, nominal gaji, asal perusahaan, serta iuran yang
harus dibayarkan peserta.
"BPJS ketenagakerjaan tidak memiliki data rekening. Sekarang karena kepentingan untuk subsidi
ini maka harus mencantumkan rekening," katanya..
563