Page 1137 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 1137
Agustus ini. Tapi karena enggak selesai diperpanjang sampai akhir Desember. Kenapa? Karena
enggak siap pemerintah
Ringkasan
Kabar baik bagi kita yang menunggu pencairan subsidi gaji Rp600.000. Tepat hari ini, Kamis
(27/08), subsidi gaji Rp600.000 dijadwalkan akan cair.
KABAR GEMBIRA! HARI INI JOKOWI LUNCURKAN SUBSIDI RP600.000 UNTUK
KARYAWAN BERGAJI DI BAWAH RP5 JUTA, LANGSUNG DITRANSFER KE REKENING
PENERIMA
Kabar baik bagi kita yang menunggu pencairan subsidi gaji Rp600.000.
Tepat hari ini, Kamis (27/08), subsidi gaji Rp600.000 dijadwalkan akan cair.
Ya, Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) hari ini akan meluncurkan program bantuan subsidi
upah/gaji sebesar Rp600.000 per bulan per orang bagi pekerja berpenghasilan di bawah Rp5
juta.
Pekerja yang menerima bantuan adalah yang terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan
sosal ketenagakerjaan BPJS.
"Insya Allah akan diagendakan launching bantuan pemerintah berupa subsidi gaji atau upah
besok (hari ini), Kamis 27 Agustus 2020 oleh Presiden RI," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida
Fauziyah dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR, Rabu (26/08).
Bantuan tahap pertama segera disalurkan melalui rekening para pekerja mulai akhir Agustus
hingga September.
Ida menyampaikan, Kementerian Ketenagakerjaan akan menyalurkan bantuan sekurang-
kurangnya untuk 2,5 juta pekerja tiap minggunya.
Berdasarkan data yang dilaporkan Ida, pemerintah menganggarkan Rp37,87 triliun dengan
target penerima 15.725.232 pekerja.
"Kami rencanakan akhir Agustus ini tahap pertama. Sekurang-kurangnya 2,5 juta per batch per
minggu akan kami lakukan," ucap dia.
Langsung ditransfer Ida pun menjamin penyaluran bantuan sosial upah (BSU) untuk pekerja
dilakukan secara akuntabel.
Ia mengatakan, bantuan akan ditransfer langsung dari rekening bank penyalur ke penerima
tanpa melalui perantara dari pihak Kemenaker.
"Uangnya pun langsung ditransfer dari bank penyalur ke penerima, tidak ada mampir ke mana-
mana.
Kami hanya sebagai fasilitator saja, menyambungkan secara administratif," kata Ida.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, menyatakan pihaknya menyerahkan data
pekerja penerima BSU ke Kementerian Ketenagakerjaan secara bertahap.
1136

