Page 281 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 281
SUBSIDI RP 600 RIBU BAGI PEKERJA UNTUK MENINGKATKAN DAYA BELI YANG
ANJLOK SAAT PANDEMI COVID-19
JAKARTA - Pemerintah meluncurkan program bantuan subsidi upah bagi pekerja atau buruh
yang bergaji di bawah Rp 5 juta.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan tujuan dari program tersebut untuk
menjaga daya beli masyarakat.
"Subsidi ini diharapkan mampu menjaga serta meningkatkan daya beli pekerja atau buruh dan
mendongkrak konsumsi sehingga menimbulkan multiplier effect pada pertumbuhan ekonomi dan
kesejahteraan masyarakat," kata Ida di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/8/2020).
Sementara itu, Presiden Jokowi mengatakan bahwa subsidi upah diharapkan dapat
meningkatkan konsumsi rumah tangga yang anjlok akibat Pandemi Covid-19.
Dengan meningkatnya konsumsi rumah tangga diharapkan, dapat mendongkrak pertumbuhan
ekonomi.
"Kita harapkan sekali lagi dengan bantuan ini konsumsi rumah tangga tidak terganggu, daya beli
masyarakat jadi meningkat dan kita harapkan pertumbuhan ekonomi negara kita Indonesia
kembali pada posisi normal, itu yang kita inginkan. Saya rasa itu," ujarnya.
Sejumlah penerima program bantuan Rp 600 ribu setiap bulan selama empat bulan itu
mengatakan bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-
hari yang membengkak karena Pandemi Covid-19.
Mereka menyampaikan hal tersebut saat menghadiri peluncuran program subsidi upah di Istana
Negara, Kamis, (27/8/2020).
Salah satunya perawat RS Swasta Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Evasonia Simbolon
yang akan menggunakannya untuk biaya transportasi dan kebutuhan hidup harian.
Apalagi selama Pandemi gajinya mengalami pemotongan setiap bulannya.
"Karena saya pribadi dengan adanya Covid-19 ini kita memang sangat mengalami kesulitan. Kita
juga di perusahaan seperti di RS juga mengalami penurunan. Satu bulan itu pun kita setiap
karyawan itu mendapatkan namanya cuti di luar tanggungan. Jadi kita setiap bulan itu dipotong
gaji," kata dia.
Sementara itu guru honorer Budi Rahayu mengatakan bahwa bantuan subsidi upah tersebut
akan digunakan untuk membiayai kebutuhan dasar seperti air dan listrik yang membengkak
selama Pandemi karena semua aktivitas dilakukan di rumah termasuk bekerja.
"Karena dengan adanya pandemi Covid-19, adanya perubahan cara belajar mengajar. Tentu
segala kegiatan itu dilaksanakan di rumah. Otomatis akan mempengaruhi perekonomian kita di
rumah," katanya.
Sementara itu pegawai honorer Pemadam Kebakaran Depok, Danang Ichsan Hanif mengatakan
bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk biaya anak-anaknya. Mulai dari biaya sekolah
hingga jajan.
"Ya kebanyakan jajan semua, kalau anak kecil sering jajan," kata dia..
280