Page 529 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 529
"Proses penyaluran bantuan ini dilaksanakan melalui bank penyalur yang terhimpun dalam
Himbara dan akan ditransfer ke masing-masing rekening pekerja atau buruh," kata Menteri
Ketenagakerjaan Ida Fauziah di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (27/8), 27 Agustus 2020.
Rinciannya, 700 ribu penerima diberikan melalui Bank Mandiri, 900 ribu melalui Bank BNI, 600
ribu melalui Bank BRI, dan 200 ribu melalui Bank BTN.
Masing-masing penerima bantuan akan mendapatkan Rp600 ribu per bulan.
"Mereka akan menerima bantuan selama empat bulan dengan total Rp2,4 juta dan dicairkan
dalam dua tahap pencairan masing-masing sebesar Rp1,2 juta," jelas Ida.
Hingga saat ini, BPJS Ketenagakerjaan dan Kementerian Ketenagakerjaan baru mengumpulkan
13,8 juta dari total 15,7 juta data penerima. Sedangkan data yang sudah divalidasi dan
diverifikasi baru sekitar 10,8 juta.
Data yang divalidasi sesuai dengan kriteria Permenaker Nomor 14 tahun 2020 tentang Program
Bantuan Subsidi Upah Atau Gaji. Syaratnya, pekerja atau buruh yang mendapatkan subsidi hanya
Warga Negara Indonesia.
"Ini harus dibuktikan dengan nomor induk kependudukan," tambah Ida.
Selanjutnya, warga harus terdaftar sebagai peserta BPJS aktif sampai Juni 2020. Peserta yang
membayar iuran dihitung berdasarkan gaji atau upah di bawah Rp5 juta.
"Lalu, pekerja atau buruh penerima upah harus memiliki rekening bank yang aktif," kata dia.
(OL-1).
528