Page 641 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 641
Judul Jokowi Serahkan BSU Kepada Pekerja Peserta BPJAMSOSTEK Hari Ini
Nama Media indopos.co.id
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://indopos.co.id/read/2020/08/27/248927/jokowi-serahkan-bsu-
kepada-pekerja-peserta-bpjamsostek-hari-ini/
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-08-27 11:53:23
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Pemerintah mencairkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) hari ini, Kamis (27/8/2020). Peluncuran
pencairan BSU dilaksanakan secara virtual oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, di
Istana Negara. Jokowi menyerhkan secara simbolis BSU kepada 20 orang perwakilan pekerja
yang mewakili 2,5 juta pekerja untuk gelombang pertama.
JOKOWI SERAHKAN BSU KEPADA PEKERJA PESERTA BPJAMSOSTEK HARI INI
Pemerintah mencairkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) hari ini, Kamis (27/8/2020). Peluncuran
pencairan BSU dilaksanakan secara virtual oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, di
Istana Negara. Jokowi menyerhkan secara simbolis BSU kepada 20 orang perwakilan pekerja
yang mewakili 2,5 juta pekerja untuk gelombang pertama.
BSU ini diterima oleh dari pekerja kategori Penerima Upah (PU). Turut hadir Menteri
Ketenagakerjaan, Direktur Utama dan Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan
(BPJAMSOSTEK), Menteri BUMN, Menteri Koordinator Perekonomian, dan juga secara live
streaming bersama 495 perwakilan pekerja dari seluruh Indonesia.
Kamis, 27 Agustus 2020 - 18:34 Menurut Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto, 2,5 juta
pekerja ini merupakan gelombang pertama dari total 10,8 juta nomor rekening yang sudah
tervalidasi oleh BPJAMSOSTEK. Gelombang berikutnya untuk transfer dana BSU akan segera
dilakukan secara bertahap hingga seluruh rekening pekerja yang telah tervalidasi bisa menerima
haknya.
"Kami tidak henti-hentinya mengimbau kepada perusahaan untuk menyerahkan data terkini para
pekerja yang mencakup nomor rekening aktif atas nama pekerja. Begitu pula dengan nomor
rekening yang tidak valid, kami kembalikan kepada perusahaan untuk dikonfirmasi kembali
kepada pekerjanya dan akan kami lakukan validasi ulang," tutur Agus.
Kamis, 27 Agustus 2020 - 18:17 "Seperti kami sampaikan sebelumnya, agar BSU ini tepat
sasaran, kami melakukan validasi berlapis sebanyak tiga tahap," tambahnya. Sampai dengan
640