Page 411 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 411

Judul               Dorong Kewirausahaan, RUU Cipta Kerja akan Serap Lebih Banyak
                                    Tenaga Kerja
                Nama Media          beritajatim.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://beritajatim.com/politik-pemerintahan/dorong-kewirausahaan-
                                    ruu-cipta-kerja-akan-serap-lebih-banyak-tenaga-kerja/
                Jurnalis            Kuntoro Rido Astomo
                Tanggal             2020-08-28 12:21:01
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 10.000.000
                News Value          Rp 30.000.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif

              Ringkasan

              Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menegaskan bahwa pembahasan Rancangan Undang-
              Undang  (RUU)    Cipta  Kerja  sangat  terbuka  dan  melibatkan  seluruh  pihak  banyak.  Adapun
              beberapa  pihak  dilibatkan  di  antaranya  para  pekerja  buruh,  pengusaha,  dan  praktisi  dari
              akademisi dari berbagai keilmuan.



              DORONG KEWIRAUSAHAAN, RUU CIPTA KERJA AKAN SERAP LEBIH BANYAK
              TENAGA KERJA

              Surabaya  - Indonesia dinilai memiliki potensi besar untuk dilirik para investor asing, baik dari
              segi sumber daya alam, pasar yang besar dan banyaknya jumlah tenaga kerja. Meski demikian,
              menurut Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP
              KNPI)  Kristan,  Indonesia  kalah  bersaing  dengan  Vietnam  dan  banyak  negara  lain  di  pasar
              investasi.

              "Para investor lebih senang membuka lapangan kerja di Vietnam. Padahal kualitas tenaga kerja
              di Indonesia tidak terlalu berbeda dengan Vietnam. Tapi kenapa para investor luar negeri lebih
              melirik Vietnam? Itu tantangan yang harus dijawab pemerintah dan DPR RI dalam membahas
              RUU Cipta Kerja," kata Kristan saat dikonfirmasi via telp.

              Sebelumnya, Kristan yang juga merupakan Ketua Generasi Muda Konghucu ini, menyampaikan
              pandangannya dalam sebuah diskusi bertajuk RUU Cipta Kerja dalam Perspektif Tokoh Agama,
              yang diselenggarakan oleh Lembaga Studi Agama dan Fillsafat (LSAF), pertengahan Agustus
              lalu.

              Menurutnya, birokrasi dan ijin usaha dan berinvestasi di Indonesia sangat rumit. Ketika seorang
              pengusaha mengajukan izin sebuah produk, ia harus menghadapi beberapa elemen birokrasi
              yang rumit dan lama. Inilah alasan kenapa para investor luar negeri lebih suka berinvestasi dan
              membuka lapangan kerja ke Vietnam dan negara Asia Tenggara lain. Padahal, menurut Kristan,
              kebutuhan Indonesia pada penciptaan lapangan kerja sangat besar, baik saat ini, ataupun di
              masa mendatang.



                                                           410
   406   407   408   409   410   411   412   413   414   415   416