Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2020
P. 68
Adapun, jumlah anggaran yang untuk ketiga tahap pada termin kedua ini mencapai Rp9,65
triliiun.
"Hari ini, termin kedua subsidi gaji/upah untuk tahap III kembali disalurkan. Sesuai dengan
komitmen yang telah kami sampaikan sebelumnya, proses penyaluran subsidi gaji kami percepat
karena datanya mengacu pada para penerima di termin I yang lalu yang sudah clear and clean,"
kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Dia menambahkan bahwa dilihat dari realisasi sementara penyaluran subsidi gaji termin kedua,
tahap I telah tersalurkan kepada 844.083 pekerja atau 38,71 persen. Sementara itu, tahap II
telah tersalurkan kepada 685.427 pekerja atau 25,26 persen. Jumlah anggaran yang sementara
tersalurkan dari tahap I dan II sebesar Rp1,8 triliun.
Laporan sementara dari bank penyalur per 15 November 2020 lalu, realisasi penyaluran untuk
termin kedua secara total tahap I dan tahap II, sudah mencapai 1,5 juta orang.
"Sisanya masih dalam proses penyaluran dan terus kami monitor perkembangan penyalurannya.
Saya mohon agar para pekerja/buruh bersabar karena jumlah dana yang harus ditransfer bank
penyalur ke tiap-tiap rekening penerima cukup besar, baik yang rekeningnya bank himbara
maupun yang rekeningnya di bank swasta", tambahnya.
Ida menjelaskan bahwa termin II merupakan penyaluran subsidi gaji periode November--
Desember 2020. Pada termin pertama, Kemenaker telah menyalurkan subsidi gaji kepada
12.252.668 pekerja atau sebesar 98,78 persen dari target penyaluran sebanyak 12.403.896
penerima.
Sejumlah calon penerima belum dapat menerima bantuan subsidi gaji karena adanya beberapa
kendala seperti duplikasi rekening; rekening sudah tutup; rekening pasif; rekening tidak valid
atau rekening yang telah dibekukan.
"Selain itu, terdapat rekening yang tidak sesuai NIK [nomor induk kependudukan] dan rekening
yang tidak terdaftar di kliring. Jumlahnya rekening bermasalah ini mencapai 151.000 rekening,"
lanjutnya.
67