Page 30 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 April 2021
P. 30
Yulisa Baramuli, Ketua DPP Partai NasDem bidang Migran melihat persoalan ini membutuhkan
kerja bersama seluruh stakeholders.
"Sejak pandemi penempatan pekerja migran Indonesia menurun drastis. Ditambahkan kemudian
aturan dalam negeri yang disusun belum disambut baik oleh negara penempatan pekerja
migran," tutur Yulisa.
Dia mengatakan saat ini ada beberapa negara yang sudah dibuka untuk pekerja migran tetapi
PMI belum bisa masuk.
Oleh karena itu, Yulisa meminta Badan Pekerja Migran Indonesia dan Kemenaker, sebaiknya
langsung membuat langkah agar para pekerja migran bisa ditempatkan di negara yang sudah
dibuka.
"Seperti Hongkong dan Taiwan. Jangan sampai kita enggak bisa menempatkan sementara
negara lain yang jadi pesaing kita bisa. Contohnya sekarang Filipina sudah mulai melakukan
penempatan di Taiwan". Kata Yulisa Dia menambahkan, jika persoalannya covid-19, maka ada
baiknya pemerintah memprioritaskan pemberian vaksin bagi pekerja migran yang akan
berangkat ke negara lain.
"Namun, jika masalahnya di peraturan perlu dilakukan peninjauan kembali agar tidak merugikan
semua pihak," pungkasnya.
(flo/jpnn)
29