Page 12 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JULI 2021
P. 12
Dandim 0722/Kudus Letkol Kav. Indarto dan Sekda Kudus Sam'ani Intakoris serta perwakilan PT
Sukun dan PT Djarum di Command Center Kudus, Senin.
Corporate Secretary Pabrik Rokok Sukun Kudus Deka Hendratmanto menjelaskan bahwa PT
Sukun dalam penanganan COVID-19 menerapkan pengurangan kepadatan pekerja dan
pengurangan beban kerja.
Pada bagian produksi yang pekerjanya paling banyak, kata dia, dibuatkan dua sif kerja dan
mengatur jarak setiap orang saat bekerja.
"Kami hanya membatasi waktu bekerja pada setiap sif dan mengatur jarak setiap karyawan,"
ujarnya.
Perseroan Terbatas (PT) Sukun juga melakukan sterilisasi di setiap kendaraan antar jemput
pegawainya serta karyawan juga diminta untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat,
mulai mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari
kerumunan.
Sementara itu, General Manager Public Affairs PT Djarum Purwono Nugroho mengatakan bahwa
ribuan pegawainya juga telah mengikuti vaksinasi COVID-19 sebagai upaya meningkatkan
imunitas agar tidak mudah terpapar corona.
Pegawai yang bepergian di wilayah zona merah atau terpapar corona, lanjut dia, harus menjalani
isolasi dan akan dipantau melalui aplikasi employee tracking untuk memastikan bahwa pekerja
tidak pergi ke mana-mana.
Di lingkungan kerja, kata Purwono Nugroho, hampir sama dengan perusahaan lain, selain harus
mematuhi prokes secara ketat sebelum masuk kerja wajib memakai masker, mencuci tangan,
diukur suhu badannya serta menjaga jarak dengan sesama pekerja.
"Untuk menghindari kerumunan, ada kebijakan sif kerja, kerja bergiliran sehari masuk sehari
libur dengan menyesuaikan masing-masing unit kerja, sedangkan di tempat kerja juga ada partisi
antar pekerja," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
memuji strategi perusahaan dalam merespons penanganan COVID-19 di Kudus.
Ia meminta para pemimpin daerah yang menjadi peserta rapat bsia mencontoh Kudus, terutama
dalam penanganan COVID-19, terhadap karyawan di perusahaan.
"Kudus telah berhasil melewati masa krisis dan itu dapat dilihat dari penanganan COVID-19 yang
bagus. Penjelasan tadi dapat menjadi contoh penanganan kasus COVID-19 pada karyawan,"
ujarnya.
11