Page 3 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 MEI 2020
P. 3
Title SURVEI LIPI: KORBAN PHK EFEK COVID-19 DIDOMINASI USAHA JASA
Media Name republika.co.id
Pub. Date 05 Mei 2020
https://republika.co.id/berita/q9tfej320/survei-lipi-korban-phk-efek-c ovid19-didominasi-
Page/URL
usaha-jasa
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Universitas Indonesia
mengemukakan hasil survei menunjukkan banyak korban pemutusan hubungan
kerja (PHK) akibat pandemi Covid-19 berasal dari tenaga usaha jasa.
Berdasarkan jenis pekerjaannya, sebanyak 32 persen korban PHK berasal dari
tenaga usaha jasa, 22 persen tenaga profesional atau teknisi, 15 persen tenaga tata
usaha, 13 persen tenaga produksi operator alat angkutan dan pekerja kasar, dan 9
persen tenaga usaha penjualan.
Survei yang dilakukan terhadap 1.112 pekerja menunjukkan 65 persen responden
terdampak Covid-19 dapat bekerja di rumah, namun 15 persen pekerja mengalami
pemutusan hubungan kerja tanpa pesangon.
"Hanya dua persen yang di-PHK dengan pesangon," kata peneliti dari Pusat
Penelitian Kependudukan LIPI Ngadi dalam keterangan tertulis yang diterima
Antara, Jakarta, Senin (4/5).
Survei dalam jaringan terkait Dampak Pandemi Covid-19 pada pekerja dilakukan
LIPI bersama Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Indonesia.
Sedangkan dari tingkat pendidikan, sebanyak 52 persen merupakan lulusan
SLTA/sederajat, 30 persen tamat perguruan tinggi setingkat sarjana, dan 11 persen
lulusan diploma.
Hasil survei menunjukkan lapangan pekerjaan yang paling terdampak PHK adalah
sektor perdagangan, rumah makan dan akomodasi dengan persentase 24 persen
diikuti jasa kemasyarakatan sebesar satu persen.
Responden yang mengalami PHK sendiri didominasi oleh laki-laki sebanyak 61,3
persen. Dari segi pendapatan, sebanyak 43 persen masih memiliki pendapatan
tetap.
Namun, 20 persen responden mengalami pengurangan pendapatan sampai 30
persen, sebanyak 16 persen tidak ada pendapatan, dan sebanyak 10 persen
Page 2 of 203.