Page 173 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 SEPTEMBER 2020
P. 173
Namun, pembagian subsidi gaji tersebut belum semuanya diberikan. Oleh sebab itu, Jakarta,
Senin (31/8/2020), begini fakta-fakta soal data penerima program Subsidi Gaji: 1. Target Total
Penerima Program Subsidi Gaji Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyebutkan
bahwa jumlah penerima subsidi upah bagi pekerja atau buruh dengan pendapatan di bawah Rp5
juta per bulannya ditambahkan. Dari target penerima 13,8 juta, jumlah penerima ditambah
menjadi 15,7 juta orang.
"Kami sepakat jumlah calon penerima ditingkatkan menjadi 15,7 juta pekerja. Maka anggaran
bantuan subsidi upah ini mengalami kenaikan menjadi Rp37,7 triliun dari yang semula Rp33,1
triliun," ungkap Ida.
Kok Pekerja Rekening Non-Himbara Belum Ditransfer Rp1,2 Juta? 2. Dari Target 15,7 Juta
Pekerja, Baru 88% Jumlah Rekening yang Diterima Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida
Fauziah mengatakan bahwa sasaran penerima subsidi gaji adalah 15,7 juta pekerja. Di mana
dari data terakhir BPJS Ketenagakerjaan telah berhasil mengumpulkan 13,8 juta rekening pekerja
atau 88% dari target.
"Sedangkan data yang sudah divalidasi dan diverifikasi oleh BPJS Ketenagakerjaan sesuai dengan
kriteria Permenaker sejumlah 10,8 juta orang atau 69% dari target," katanya.
3. Tahap Pertama Diluncurkan ke 2,5 Juta Pekerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini resmi
meluncurkan program subsidi gaji atau upah bagi para pekerja. Pada peluncuran kali ini, subsidi
gaji akan dibagikan kepada 2,5 juta pekerja.
Seperti diketahui besaran subsidi gaji adalah Rp600.000 per bulan. Bantuan ini akan diberikan
selama 4 bulan.
"Ini yang kita luncurkan hari ini 2,5 juta," ujar Jokowi saat peluncuran program BLT Subsidi Gaji..
172