Page 314 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 APRIL 2021
P. 314

Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja dan
              Transmigrasi  (Disnakertrans)  Cianjur    Aries  Heriansyah  menuturkan,  sudah  jelas  aturan  dan
              diperkuat  dengan  surat  edaran  menteri.  Kalau  sudah  jelas  aturannya,  makanya  kami  akan
              melakukan pengawasan kepada perusahaan-perusahaan agar mau membayar THR secara utuh
              kepada pekerjanya," ujar Aries.

              Dijelaskan pula, apabila ada perusahaan yang tidak mampu, lebih baik melakukan mekanisme
              sesuai ketentuan yang tertera dalam surat edaran. "Kami meminta perusahaan mau membayar
              THR secara utuh, dan patuh terhadap surat edaran yang sudah diterbitkan," ucapnya.

              Wakil  Gubernur  Jawa  Barat  (Jabar)  Uu  Ruzhanul  Ulum  juga  menegaskan  perusahaan  atau
              pengusaha di daerahnya harus memberikan THR kepada para pegawai. Pandemi Covid-19 tak
              boleh  dijadikan  alasan  pengusaha  tidak  memberikan  THR.  Uu  mengatakan,  meski  terdapat
              pengecualian terhadap perusahaan yang terdampak pandemi Covid-19, bukan berarti kewajiban
              memberikan  THR  kepada  karyawan  hilang.  THR  tetap  harus  diberikan  kepada  karyawan
              sekalipun perusahaan terdampakpandemi Covid-19.

              "Ingat, anda itu bisa jadi orang kaya, bisa jadi orang sukses, karena ada karyawan. Perusahaan
              tanpa karyawan tak akan bisa apa-apa. Karyawan adalah hal yang sangat berharga," kata dia.
              Karena itu, Uu meminta perusahaan di Jabar untuk menghargai karyawannya. Salah satunya
              dengan memberikan THR "Jangan ada alasan untuk tidak memberikan THR," ujar dia.

              Menurut dia, saat ini mayoritas perusahaan di Jabar telah mempekerjakan seluruh karyawannya.
              Perusahaan di Jabar rata-rata juga sudah mulai beraktivitas 100 persen sejak januari 2021. "Saya
              tahu persis karena saya sering ditugasi Gubernur datang ke perusahaan. Karenanya, tidak ada
              alasan tidak bayar THR," kata Uu.

              Diketahui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah telah mengeluarkan Surat Edaran
              (SE)  Nomor  M/6/HK.04/  IV/2021  tentang  Pelaksanaan  Pemberian  Tunjangan  Hari  Raya
              Keagamaan Tahun 2021 bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. Dalam SE itu dijelaskan, Gubernur
              dan  Bupati/Wali  Kota  dapat  mengambil  langkah  bagi  perusahaan  yang  masih  terdampak
              pandemi Covid-19 dan tidak mampu memberikan THR sesuai waktu yang ditentukan Langkah
              yang dapat diambil kepala daerah adalah mewajibkab pengusaha melakukan dialog dengan para
              karyawannya  untuk  menentukan  waktu  pemberian  THR  Meski  begitu,  dialog  itu  tak  akan
              menghilangkan kewajiban pengusaha dalam membayar THR kepada karyawan. THR tetap wajib
              diberikan kepada karyawan dengan besaran sesuai peraturan perundang-undangan. * ONE/SRA

              caption

              KESEJAHTERAAN : Para pekerja di salah satu perusahaan sedang melaksanakan aktivitasnya.
              IST






















                                                           313
   309   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319