Page 259 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2020
P. 259

Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  mengatakan  berbagai  kementerian  akan  menyiapkan
              proyek  yang  bisa  menampung  banyak  orang  atau  padat  karya.  Dana  yang  disiapkan  untuk
              menjalankan program ini mencapai Rp 11 triliun.

              "Program  yang  diupayakan  oleh  pemerintah  adalah  padat  karya,  yang  terbesar  ada  di
              kementerian PUPR, kurang lebih Rp 11 triliun alokasi untuk program ini," ujar Ida di gedung
              BP2MI, Jakarta Selatan, Minggu (16/8/2020).

              Ida mengatakan program padat karya akan dijalankan berbagai Kementerian seperti Kemendes
              PDTT, Kemenaker, Kemenbub, dan lainnya. Namun yang paling besar dan menampung pegawai
              yang di PHK ada di Kementerian Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

              "Jadi  teman-teman  yang  kehilangan  pekerjaan  untuk  sementara  waktu  bisa  mendapatkan
              melalui program-program padat karya," jelasnya.

              Dana itu disebutnya akan digunakan untuk membuat berbagai proyek yang dijalankan tahun
              2020. Saat rekrutmen karyawan, Kementerian terkait sudah diminta untuk fokus memberikan
              jatah pekerja kepada karyawan yang kena PHK.

              "Memang  refocusing  dilakukan  program-program  yang  ada  di  Kemenaker  pada  akhirnya
              memang  diprioritaskan  untuk  menuntaskan,  membantu  teman-teman  yang  di-PHK  dan
              dirumahkan," katanya.

              Ia menjelaskan, proyek Kementerian PUPR sendiri sudah bisa menampung 600 ribu lebih orang
              yang kena PHK.

              "Kementerian  PUPR  itu  ada  600  ribu  (kuota  pekerja).  Kemudian  di  Kemenaker  250-an  ribu
              dengan berbagai program yang kita refocusing. tahun ini," pungkasnya.

              sumber:  suara.com.








































                                                           258
   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264