Page 129 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 DESEMBER 2020
P. 129
Ringkasan
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menilai kegiatan serap aspirasi dalam upaya
implementasi UU No. 11 Tahun 2020 sangat penting. Langkah itu diperlukan untuk menjelaskan
pokok dan substansi UU Cipta Kerja dan mendapatkan masukan serta menyerap aspirasi dari
seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan. ( "Terutama dari para pelaku usaha, asosiasi
usaha, praktisi, akademisi, pemerintah daerah, dan seluruh komponen masyarakat lainnya.
Penyerapan aspirasi ini bertujuan untuk menyusun pelaksanaan UU Cipta Kerja," kata Airlangga
dalam sambutannya secara virtual dalam acara Serap Aspirasi Implementasi UU Cipta Kerja
Sektor UMKM, Ketenagakerjaan, Kominfo dan Kesehatan, Senin (7/12/2020) di Bandung.
Saat ini sudah disiapkan 44 peraturan pelaksanaan UU Cipta yang terdiri dari 40 peraturan
pemerintah dan empat peraturan presiden.
"Sesuai komitmen pemerintah sebelumnya, kita membuka kepada masyarakat dengan berbagai
kanal untuk bisa menyerap aspirasi masyarakat seperti apa yang kita lakukan saat ini," ungkap
Airlangga.
SERAP ASPIRASI UU CIPTA KERJA, MENKO AIRLANGGA BERHARAP KEMENTERIAN
& LEMBAGA BERI PENJELASAN LENGKAP
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menilai kegiatan serap aspirasi dalam upaya
implementasi UU No. 11 Tahun 2020 sangat penting. Langkah itu diperlukan untuk menjelaskan
pokok dan substansi UU Cipta Kerja dan mendapatkan masukan serta menyerap aspirasi dari
seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan. ( "Terutama dari para pelaku usaha, asosiasi
usaha, praktisi, akademisi, pemerintah daerah, dan seluruh komponen masyarakat lainnya.
Penyerapan aspirasi ini bertujuan untuk menyusun pelaksanaan UU Cipta Kerja," kata Airlangga
dalam sambutannya secara virtual dalam acara Serap Aspirasi Implementasi UU Cipta Kerja
Sektor UMKM, Ketenagakerjaan, Kominfo dan Kesehatan, Senin (7/12/2020) di Bandung.
Saat ini sudah disiapkan 44 peraturan pelaksanaan UU Cipta yang terdiri dari 40 peraturan
pemerintah dan empat peraturan presiden.
"Sesuai komitmen pemerintah sebelumnya, kita membuka kepada masyarakat dengan berbagai
kanal untuk bisa menyerap aspirasi masyarakat seperti apa yang kita lakukan saat ini," ungkap
Airlangga.
Dalam acara itu, Airlangga berharap pemerintah yang diwakili oleh beberapa kementerian dan
lembaga (K/L) akan memberikan penjelasan secara lengkap terkait RPP dan Rperpres sesuai
dengan tema yang ada. "Selamat mengikuti acara serap aspirasi UU Cipta kerja ini," kata
Airlangga.
Sejak pembahasan, penetapan UU No. 11 tahun 2020 hingga penyusunan peraturan
pelaksanannya, dilakukan dalam masa pandemi Covid-19 yang hingga kini belum berakhir.
Bahkan, acara serap aspirasi itu dilakukan dengan protokol kesehatan dan penerapan 3M.
Airlangga juga menyatakan Pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak di sektor
perekonomian yang dapat dirasakan, seperti pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi yang
signifikan.
Di kuartal I-2020, perekonomian Indonesia masih tumbuh 2,9%. Namun di kuartal kedua sudah
berkontraksi di minus 5,32% dan di kuartal ketiga mulai terjadi pemulihan karena hanya
terkontraksi minus 3,49%. Namun, tumbuh secara q to q sebesar 5,05%.
128