Page 510 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 510

"Data 13 juta  buruh  yang akan menerima bantuan ini harus valid agar pemberian bantuan
              upah  tepat sasaran," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (6/8/2020).
              Apalagi, sebut dia, di masa pandemi Covid-19 ini banyak buruh yang tidak mendapatkan upah
              penuh. Dampaknya adalah daya beli menurun.

              KSPI  sendiri  secara  terbuka  pernah  mengusulkan  program    subsidi  upah  bagi  buruh  yang
              terdampak akibat pandemi. Dengan adanya subsidi upah, manfaatnya bisa langsung dirasakan
              oleh buruh.

              "  Program  ini hampir mirip dengan subsidi upah di beberapa negara, seperti di Selandia Baru,
              Eropa Barat, Singapura, dan Australia," katanya.

              Saat ini pemerintah tengah fokus meningkatkan  penyerapan anggaran  program Pemulihan
              Ekonomi Nasional (PEN). Salah satu rencana yang akan dilakukan mempercepat penyerapan
              anggaran PEN adalah pemberian santunan bagi para pegawai yang bekerja di sektor swasta.

              Rencananya, pemerintah akan memberikan santunan kepada pegawai swasta dengan gaji di
              bawah  Rp  5  juta  per  bulan.  Untuk  merealisasikan  rencana  tersebut,  anggaran  belanja  yang
              dibutuhkan akan mencapai Rp 31,2 triliun.

              Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir
              mengatakan, pemerintah akan memberikan bantuan gaji tambahan kepada para pekerja dengan
              pendapatan tertentu dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT).
              "Tujuan  pemerintah  menggelontorkan  bantuan  gaji  tambahan  ini  adalah  untuk  mendorong
              konsumsi  masyarakat.  Hal  ini  penting  untuk  menggerakkan  perekonomian  dan  mendorong
              pemulihan ekonomi," ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/8/2020).

              Erick  menyebutkan,  program  stimulus  ini  tengah  difinalisasi  agar  bisa  dijalankan  oleh
              Kementerian Ketenagakerjaan di September 2020 ini.

              Nantinya, fokus bantuan pemerintah kali ini adalah untuk 13,8 juta pekerja non-PNS dan BUMN
              yang aktif terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran di bawah Rp150.000 per bulan atau
              setara dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

              "Bantuan sebesar Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan akan langsung diberikan per dua bulan
              ke rekening masing-masing pekerja sehingga tidak akan terjadi penyalahgunaan," kata pria yang
              juga menjabat Menteri BUMN itu  .


























                                                           509
   505   506   507   508   509   510   511   512   513   514   515