Page 566 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 566
bawah Rp150.000 per bulan atau setara dengan gaji di bawah Rp5 juta per bulan. Bantuan
sebesar Rp600 ribu per bulan selama 4 bulan akan langsung diberikan per dua bulan ke rekening
masing-masing pekerja sehingga tidak akan terjadi penyalahgunaan
positive - Sri Mulyani (Menteri Keuangan) Pemerintah sedang mengkaji pemberian gaji kepada
13 juta pekerja yang memiliki di bawah Rp 5 juta
negative - Sri Mulyani (Menteri Keuangan) Ini akan memakan anggaran Rp31,2 triliun
positive - Sri Mulyani (Menteri Keuangan) Kita akan memberikan bantuan bansos produktif bagi
12 juta UMKM artinya mereka mendapat Rp 2,4 juta seperti yang sudah disampaikan Presiden
beberapa waktu lalu. Pengusaha UMKM sangat kecil itu bentuknya bantuan produktif jadi bukan
pinjaman ini anggarannya Rp 30 triliun
Ringkasan
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah akan memberikan sejumlah stimulus baru
bagi masyarakat untuk menggerakkan ekonomi di kuartal III dan IV.
Kata Sri, Pemerintah mengkaji pemberian gaji kepada 13 juta pekerja yang memiliki upah di
bawah Rp 5 juta, diperkirakan akan anggarannya mencapai Rp 31,2 triliun.
PEMERINTAH BAKAL BERI TAMBAHAN GAJI RP 600 RIBU PER BULAN, BURUH
SEMRINGAH
Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah akan memberikan sejumlah
stimulus baru bagi masyarakat untuk menggerakkan ekonomi di kuartal III dan IV.
Kata Sri, Pemerintah mengkaji pemberian gaji kepada 13 juta pekerja yang memiliki upah di
bawah Rp 5 juta, diperkirakan akan anggarannya mencapai Rp 31,2 triliun.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengapresiasi rencana
pemerintah dalam mempercepat penyerapan anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional
(PEN), dengan memberikan bantuan kepada 13 juta pekerja/buruh tersebut.
"Terhadap program pemberian bantuan gaji kepada buruh tentu KSPI setuju. Kami berharap
program ini bisa segera direalisasikan," kata Said dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis
(6/8/2020).
Apalagi, menurut Said di masa pandemi covid-19 ini banyak buruh yang tidak mendapatkan upah
penuh, sehingga berdampak pada daya beli buruh turun.
Dirinya mengingatkan, hal yang paling penting dari program ini harus tepat sasaran, tepat guna,
dan disertai dengan pengawasan yang ketat terhadap implementasi program tersebut.
"Data 13 juta buruh yang akan menerima bantuan ini harus valid agar pemberian bantuan upah
tepat sasaran," ujarnya.
Sebelumnya, Said menyebut KSPI sendiri secara terbuka pernah mengusulkan program subsidi
upah bagi buruh terdampak covid-19. Dengan adanya subsidi upah, manfaatnya bisa langsung
dirasakan oleh buruh yang turun daya belinya.
"Program ini hampir mirip dengan subsidi upah di beberapa negara, seperti di Selandia Baru,
Eropa Barat, Singapura, dan Australia," pungkasnya.
565

