Page 336 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JULI 2020
P. 336
Malang Yoyok Wardoyo kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, Kementerian Ketenagakerjaan
Indonesia belum memberi kabar baru.
Perbatasan masih ditutup. Kalaupun Indonesia memperbolehkan pemberangkatan, belum tentu
negara lain menerima. Karena itulah, 680 calon PMI itu dipantau Pemkab Malang. Bantuan sosial
diserahkan melalui Dinan Sosial. Mereka mendapatkan beras, telur dan minyak.
"Bansosnya 15 kilogram beras, 2 kilogram beras dan minyak goreng," ujar Yoyok. Ratusan calon
pekerja migran ini harusnya dikirim ke negara Asia. Yakni, Taiwan, Hongkong, Malaysia dan
Singapura. Yoyok memastikan, timur tengah mengembargo pekerja migran. Jika ada PJTKI yang
menjanjikan bisa mengirim ke timur tengah, itu bohong.
"Sampai saat ini, timur tengah dimoratorium. Negara pemberangkatan adalah Asia Pasifik. Hal
itu atas kewe-nangan kementerian," sambung Yoyok.
Namun, Disnaker tidak diam saja. Para pekerja migran dipanggil ke kantor Disnaker di Block
Office Kepanjen. Mereka diberi sosialisasi protokol kesehatan.
Langkah ini dilakukan untuk berjaga-jaga. Sewaktu-waktu pemerintah membuka perbatasan,
pekerja migran siap berangkat. Mereka diberi edukasi prinsip protokol kesehatan. Misalnya
physical distancing, masker, hand sanitizer serta cuci tangan. Sementara itu, ada 1100 orang
yang pulang ke Malang. Mereka sudah dipastikan bebas Covid-19. Sehingga, pekerja migran
yang pulang tidak boleh ditakuti.(fin/ agp)
335

