Page 413 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 NOVEMBER 2020
P. 413

5 GUBERNUR TETAP NAIKKAN UPAH MINIMUM 2021, INI PENJELASAN MENAKER

              Pemerintah  melalui  Kementerian  Ketenagakerjaan  telah  menerbitkan  surat  edaran  terkait
              penetapan  nilai  upah  minimum  (UMP)  tahun  2021  tidak  naik  alias  sama  dengan  nilai  upah
              minimum tahun 2020. Meski begitu, masih ada sejumlah daerah yang tetap menaikkan UMP
              tahun depan.

              Menanggapi  hal  ini,  Menteri  Ketenagakerjaan,  Ida  Fauziyah  mengatakan,  keputusan  yang
              ditetapkan  para  gubernur  tersebut  sudah  dipertimbangkan  dengan  bijak  dengan  melihat
              keberlangsungan usaha di daerahnya dan sudah berdasarkan masukan pemangku kepentingan.

              "Bagaimana dengan 5 gubernur yang menetapkan upah lebih tinggi dari 2020, saya kira, saya
              percaya  bahwa  para  gubenrur  ketika  menaikkan  upah  minimum  tersebut  sudah
              mempertimbangkan dengan bijak bagaimana kondisi keberlangsungan usaha di masing-masing
              daerahnya. Saya percaya para gubernur juga mendengarkan stakeholder ketenagakerjaan," ujar
              Ida usai menghadiri acara Launching Satu Data Ketenagakerjaan, Kamis (5/11/2020).


              Ida pun menyebut surat edaran terkait UMP 2021 dimaksudkan untuk memberikan arahan bagi
              gubernur dalam menetapkan upah minimum provinsi.

              Menurutnya, surat edaran tersebut sudah melalui diskusi panjang bersama dengan pemangku
              kepentingan ketenagakerjaan yang dilakukan dalam forum dewan pengupahan nasional.

              "Berangkat dari diskusi yang panjang itu, akhirnya keluarlah surat edaran yang inti surat edaran
              itu, meminta kepada gubernur untuk tidak menurunkan upah minimum provinsi, jadi bahasanya
              memang menjadi tidak enak kalau tidak naik, padahal sebenarnya kita berharap para gubernur
              untuk tidak menurunkan upah di bawah upah minimum di tahun 2020," jelas Ida.

              Ida  juga  mengatakan  penggunaan  kata  upah  minimum  2021  sama  dengan  2020  dipilih
              dimaksudkan agar perusahaan tetap mempertimbangkan perlindungan upah bagi para pekerja
              di tengah pandemi Covid-19, sekaligus menjaga keberlangsungan usaha.


              Adapun,  5  provinsi  yang  tetap  menaikkan  UMP 2021  antara  lain  DKI  Jakarta,  Jawa  Tengah,
              Yogyakarta, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

              kbc 10.
























                                                           412
   408   409   410   411   412   413   414   415   416   417   418