Page 172 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 FEBRUARI 2021
P. 172

perdagangan orang (TPPPO). hak-hak dalam pekerjaan, dan hak hidup lainnya yang masih kerap
              terabaikan.
              Masalah-masalah  itu  menunjukkan  bahwa  perlindungan  terhadap  perempuan  masih  menjadi
              tugas  besar  bagi  bangsa  Indonesia.  Tcntunya pemerintah  tak  tinggal diam  melihat  berbagai
              masalah tersebut. Pemerintah terus mengusahakan agar hak-hak hidup perempuan terjamin dan
              terlindungi.

              Kementerian  Koordinator  Bidang  Pembangunan  Manusia  dan  Kebudayaan  (Kemenko  PMK)
              sebagai  kementerian  yang  bertugas  melakukan  koordinasi,  sinkronisasi,  dan  pengendalian
              masalah-masalah pembangunan manusia dan kebudayaan tentunya memiliki tugas berkaitan
              dengan masalah perlindungan perempuan.

              Oleh karena itu. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan dan Pemuda
              Kemenko PMK (Deputi 4) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penyusunan Program Kegiatan
              Peningkatan  Kualitas  Perempuan  tahun  2021  dengan  melibatkan  kementerian  dan  lembaga
              terkait yang mengurusi perempuan.

              Deputi 4 Kemenko PMK Femmy Eka Kartika Putri menjelaskan bahwa rapat koordinasi dilakukan
              untuk mengidentifikasi program-program kegiatan kementerian dan lembaga dalam upaya peri
              indungan terhadap perempuan.
              "Tugas kami (Kemenko PMK) di sini intinya adalah mengidentifikasi program-program kegiatan
              dari kementerian dan lembaga supaya bisa bersinergi dan perlindungan perempuan bisa kita
              laksanakan  dan  di  wujudkan,"  ujar  Femmy  saat  memimpin  rapat  koordi  nasi  bersama
              kementerian dan lembaga terkait secara daring dan luring di Jakarta, Rabu (27/1).

              Lebih  lanjut,  Deputi  Femmy  menjelaskan  bahwa  isu  perempuan  terus  menjadi  perhatian
              pemerintah. Berbagai isu perempuan, terang dia, telah masuk dalam Rencana Pembangunan
              Jangka Menengah Nasional (RPJM) 2020-2024, dengan arah kebijakan peningkatan kesetaraan
              gender dan pemberdayaan perempuan, serta peningkatan perlindungan perempuan

              Dalam rapat koordinasi dipaparkan berbagai program kegiatan untuk menguatkan perlindungan
              perempuan,  di  antaranya  dari  Kementerian  Perencanaan  Pembangunan  Nasional/Badan
              Perencanaan  Pembangunan  Nasional  (Bappenas)  dengan  program  menguatkan  perlindungan
              perempuan dengan indikator Indeks Pembangunan Gender (IPG), Indeks Pemberdayaan Gender
              (IDG), dan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan (TPAKP).

              Kementerian  Pemberdayaan  Perempuan  dan  Perlindungan  Anak  (KPPPA)  memiliki  program-
              program penguatan perlindungan perempuan untuk tahun 2021, yaitu mendorong terwujudnya
              kebijakan perlindungan perempuan seperti RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS),
              Rencana  Aksi  Nasional  Tindak  Pidana  Perdagangan  Orang  (RANTPPPO),  RAN  Stranas
              Penghapusan Kekerasan Seksual, dan meningkatkan hak perempuan di publik, dan di pekerjaan.

              Untuk  program  kegiatan  perlindungan  perempuan  tahun  2021,  Kementerian  Dalam  Negeri
              (Kemendagri)  mendorong  provinsi  sampai  daerah  lingkup  desa  atau  kelurahan  untuk
              mengoptimalkan pemberdayaan perempuan dan membuat norma, standar, prosedurdan kriteria
              (NSPK) perlin dungan perempuan.

              Kementerian  dan  lembaga  lain  juga  turut  menyampaikan  usulan  program,  seperti  dari
              Kemenkumham  yang  akan  berusaha  mengevaluasi  peraturan  dan  kebijakan  yang  diskrimatif
              terhadap perempuan, Kemendesa PDTT yang mendorong pemberdayaan perempuan di desa.
              Kemnaker  akan  merevisi  peraturan  terkait  pekerja  perempuan,  dan  BP2MI  akan  mengarus
              utamakan gender dalam perlindungan PMI Perempuan.



                                                           171
   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177