Page 106 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 106
Judul Menaker Bantah Bantuan Subsidi Upah untuk Pekerja Dibatalkan
Nama Media koransn.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL http://koransn.com/menaker-bantah-bantuan-subsidi-upah-untuk-
pekerja-dibatalkan/
Jurnalis Awid Durrohman
Tanggal 2020-08-25 21:52:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Tidak dibatalkan. Program ini memang kami rencanakan akhir
bulan ini bisa transfer ke rekening teman-teman semua
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Sejak awal kami menargetkan pada akhir Agustus ini sudah
bisa ditransfer untuk subsidi upah bulan September dan Oktober
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah membantah rumor yang mengatakan bahwa
bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan, dan menegaskan bahwa 2,5 juta data rekening
pekerja sudah diterima dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK).
MENAKER BANTAH BANTUAN SUBSIDI UPAH UNTUK PEKERJA DIBATALKAN
Jakarta, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah membantah rumor yang mengatakan
bahwa bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan, dan menegaskan bahwa 2,5 juta data
rekening pekerja sudah diterima dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK).
"Tidak dibatalkan. Program ini memang kami rencanakan akhir bulan ini bisa transfer ke rekening
teman-teman semua," kata Menaker Ida dalam sosialisasi gerakan pekerja sehat di Kawasan
Berikat Nusantara (KBN) di Jakarta Utara, Selasa (25/8).
Ida menegaskan bahwa pada Senin (24/8) BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan 2,5 juta
data rekening calon penerima yang sudah tervalidasi dari 13,7 juta data yang sudah terkumpul
sejauh ini. Pemerintah menargetkan 15,7 juta orang akan mendapatkan subsidi upah untuk
pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta itu.
Rencananya penyerahan data itu akan dilakukan setiap pekan dengan 2,5 juta data akan
diserahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan oleh BPJS Ketenagakerjaan setiap pekannya.
105