Page 377 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 377

Menurut Ida, harus dilakukan pengecekan kembali terhadap data yang diserahkan oleh BPJS
              Ketenagakerjaan (BP Jamsostek).
              "Kalau di juknisnya (petunjuk teknis) waktu paling lambat 4 hari untuk melakukan check list."
              "Jadi  2,5  juta  (pekerja  batch  pertama  )  kami  mohon  maaf  butuh  kehati-hatian  untuk
              menyesuaikan data yang ada," ujar Ida di Jakarta, Senin (24/8/2020), dikutip dari  Kompas.com
              .

              Kendati demikian, Menaker memastikan penyaluran  subsidi gaji  karyawan untuk tahap pertama
              sebanyak 2,5 juta pekerja bakal disalurkan Agustus ini.

              "Kami butuh waktu, 2,5 juta itu bukan angka yang sedikit. Kami memang menargetkan bisa
              dilakukan transfer itu dimulai dari akhir bulan Agustus ini," kata dia.

              Total  nomor  rekening  pekerja  yang  telah  melaporkan  kepada  BPJamsostek  hingga  hari  ini
              tercatat 13,7 juta.

              Adapun masih tersisa 2 juta rekening lagi yang masih dalam proses.

              "Calon penerima  subsidi gaji  atau upah dari BPJS Ketenagakerjaan tadi Pak Dirut (BPJamsostek)
              menyampaikan rekening yang sudah masuk 13,7 juta.

              "Masih ada dua juta lagi yang masih dalam proses. Karena datanya itu masih membutuhkan
              validasi data dari BPJS Ketenagakerjaan," tuturnya.

              "Maka  kami  tadi  menerima  untuk  batch  pertama  2,5  juta.  Nah,  dari  2,5  juta  ini  kami  akan
              melakukan check list untuk mengecek kesesuaian data yang ada," tambah dia.

              Diberitakan  sebelumnya,  penerima    subsidi  gaji    karyawan  ini  akan  menerima  bantuan  Rp
              600.000 per bulan selama 4 bulan.

              Pembayarannya dilakukan selama 2 tahap atau Rp 1,2 juta setiap penyaluran.

              Sehingga total bantuan yang diterima masing-masing pekerja adalah Rp 2,4 juta.

              Bantuan ini diharapkan bisa jadi stimulus pertumbuhan ekonomi lewat peningkatan konsumsi
              rumah tangga.

              Dikutip dari  Kompas.com  , bantuan Subsidi Upah ini tidak berlaku untuk pekerja yang berstatus
              sebagai karyawan BUMN dan PNS.

              Selain itu, bantuan pemerintah lewat rekening ini dilarang untuk mereka yang menerima manfaat
              Kartu Prakerja.

              Sebab program tersebut memang fokus untuk membantu korban PHK dan pengangguran.

              Syarat  penerima  bantuan    subsidi  gaji    adalah  pekerja  dengan  kepesertaan  aktif  di  BPJS
              ketenagakerjaan dengan iuran yang dibayarkan sampai bulan Juni 2020 alias tidak menunggak
              iuran.

              Pemerintah menyiapkan anggaran Rp 37,7 triliun untuk program bantuan subsidi gaji karyawan.

              Total ada 15,7 juta peserta aktif BP Jamsostek yang ditargetkan sebagai calon penerima bantuan.

              Anggaran  subsidi gaji  BPJS Ketenagakerjaan berasal dari anggaran negara atau APBN.

              Bukan dialokasikan dari dana kelolaan BP Jamsostek yang berasal dari iuran pekerja.


                                                           376
   372   373   374   375   376   377   378   379   380   381   382