Page 30 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 DESEMBER 2020
P. 30

Judul               2.000 Buruh Dites Usap

                Nama Media          Pikiran Rakyat
                Newstrend           Antisipasi Penyebaran Virus Corona

                Halaman/URL         Pg3
                Jurnalis            BAMBANG ARIFIANTO

                Tanggal             2020-12-04 05:08:00
                Ukuran              200x259mmk

                Warna               Warna
                AD Value            Rp 105.000.000
                News Value          Rp 525.000.000

                Kategori            Ditjen PPK & K3
                Layanan             Korporasi

                Sentimen            Positif



              Narasumber

              neutral - Alamsyah (Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid) Untuk pekan ini,
              tes usap hanya hari ini. Nanti mulai lagi minggu depan dengan target 12.000 buruh yang akan
              dites swab

              negative - Masrikoh (Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan
              Kabupaten Bekasi) Jadi, ada 70 perusahaan yang mengajukan tes, kemudian dibagi-bagi. Setiap
              perusahaan  ada  100  sampai  150  karyawannya  yang  dites.  Sistemnya  acak  tapi  nantinya
              diharapkan dapat mengetahui lebih lanjut dari klaster industri ini

              positive  -  Masrikoh  (Kepala  Bidang Pencegahan  dan  Pengendalian Penyakit  Dinas Kesehatan
              Kabupaten Bekasi) Kawasan ini juga jadi pilihan pertama karena banyak perusahaan di sini yang
              punya  mesin  PCR  sehingga  memudahkan.  Namun,  tes  yang  lain  juga  akan  dilaksanakan  di
              kawasan lain

              negative - Masrikoh (Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan
              Kabupaten  Bekasi)  Jadi,  jangan  kaget  jika  nantinya  jumlah  kasus  bakal  naik.  Tapi  potensi
              kenaikan kasus ini sudah diantisipasi dengan jumlah lokasi karantina dan tracing menyeluruh.
              Hasil dari sini juga akan menjadi pemetaan untuk penanganan klaster industri ini


              negative - Masrikoh (Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan
              Kabupaten  Bekasi)  Bahkan  di  setiap  minggu  penambahan  kasus  pasti  ada  laporan  dari
              perusahaan. Untuk itu penanganan lebih serius wajib dilakukan

              negative - Ivan Dicksan (Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya,) Kemarin kan ada juga kasus di
              instansi pemerintah, klaster keluarga juga. Tapi mayoritas dari klaster pesantren





                                                           29
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35