Page 56 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 NOVEMBER 2020
P. 56
Judul Buruh Diminta Terima UMK Naik 1,5 Persen
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL Pg12
Jurnalis YDH
Tanggal 2020-11-23 04:31:00
Ukuran 320x119mmk
Warna Warna
AD Value Rp 118.400.000
News Value Rp 592.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Edy Mursalim (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Banten) Kalau lihat inflasi
1,5 persen, pertumbuhan ekonomi minus 5. Kalau menurut UU, harusnya upah turun karena
jumlahnya jadi minus
negative - Edy Mursalim (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Banten) Kalau lihat inflasi
1,5 persen, pertumbuhan ekonomi minus 5. Kalau menurut UU, harusnya upah turun karena
jumlahnya jadi minus
negative - Edy Mursalim (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia) Antara dua pilihan, tutup atau
pindah ke Jawa Tengah. Pasti mereka pilih ke Jawa Tengah akhirnya
negative - Edy Mursalim (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia) Akhirnya, pengangguran
menumpuk. Pada prinsipnya, buruh harus bersyukur karena seusia rumus harusnya minus
Ringkasan
Gubernur Banten Wahidin Halim menyepakati kenaikan upah minimum kota (UMK) Tangerang
menjadi Rp 4.262.015,37 dari sebelumnya Rp 4.199.029. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia
(Apindo) Banten Edy Mursalim meminta buruh bersyukur atas kenaikan upah sebesar 1,5 persen
itu. Dia menyatakan, jika mengikuti rumus pemerintah, UMK harusnya turun. Perhitungan itu
tertuang dalam PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. Pada pasal 44 dan 47 dijelaskan
bahwa penetapan UMK dapat dihitung berdasar UMK 2020 dikalikan dengan inflasi yang dijumlah
dengan pertumbuhan ekonomi.
BURUH DIMINTA TERIMA UMK NAIK 1,5 PERSEN
Gubernur Banten Wahidin Halim menyepakati kenaikan upah minimum kota (UMK) Tangerang
menjadi Rp 4.262.015,37 dari sebelumnya Rp 4.199.029. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia
(Apindo) Banten Edy Mursalim meminta buruh bersyukur atas kenaikan upah sebesar 1,5 persen
itu. Dia menyatakan, jika mengikuti rumus pemerintah, UMK harusnya turun. Perhitungan itu
tertuang dalam PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan. Pada pasal 44 dan 47 dijelaskan
55