Page 157 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 AGUSTUS 2020
P. 157
Kantor Cabang BP Jamsostek berkoordinasi dengan perbankan juga membantu di lapangan,"
jelas Utoh dikonfirmasi, Selasa (18/8/2020).
Dikatakan Utoh, untuk memfasilitasi subsidi gaji untuk karyawannya, perusahaan pemberi kerja
yang gaji pegawainya dibayarkan manual tanpa lewat transfer bank, perlu proaktif untuk
melakukan koordinasi dengan bank dan BPJamsostek .
"Koordinasi antara pihak perusahaan, perbankan, dan BP Jamsostek," terang Utoh.
Selain itu, karyawan juga bisa meminta perusahaan pemberi kerja untuk mendaftarkannya
sebagai penerima subsidi gaji dari pemerintah ( BLT untuk gaji di bawah 5 juta atau bantuan
pemerintah gaji dibawah 5 juta).
"Diminta pemberi kerja (perusahaan) dan tenaga kerja ikut proaktif untuk segera menyampaikan
data nomor rekening dimaksud sesuai kriteria pemerintah," ujar Utoh.
Utoh juga meluruskan informasi keliru yang beredar di masayarakat, di mana syarat menerima
bantuan tunai salah satunya dengan mendatangi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan dengan
membawa fotokopi buku tabungan dan kartu kepesertaan.
"Itu tidak benar (harus mendaftarkan diri langsung ke kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan ).
Dorong HRD -nya untuk report nomor rekening ," terang Utoh.
Untuk menjalankan BLT BPJS Ketenagakerjaan ini, pemerintah menggunakan data yang
tercatat di BPJS Ketenagakerjaan .
Pemerintah pun mengatakan, ada sekitar 13,8 juta tenaga kerja formal dengan gaji di bawah Rp
5 juta yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan .
Dicairkan mulai 25 Agustus Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengatakan, program
subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan tersebut akan mulai dilakukan pada 25 Agustus mendatang,
dan akan dilakukan secara simbolik oleh Presiden Joko Widodo ( Jokowi ).
"Rencananya, Bapak Presiden menyerahkan secara langsung dan me-launching (bantuan
600.000 dari pemerintah).
Insya Allah tanggal 25 Agustus ini," ujarnya, dalam keterangan tertulis, dikutip Senin
(17/8/2020).
Selain gaji di bawah Rp 5 juta, Ida menambah, karyawan dan pegawai yang menerima bantuan
subsidi gaji Rp 600.000 harus tercatat sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan .
Tercatat, sampai saat ini pemerintah telah mengantongi sekitar 12 juta rekening calon penerima
bantuan subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan dari pemerintah.
"Sekarang alhamdulillah, teman-teman pekerja kita yang menjadi peserta BPJS
(Ketenagakerjaan) datanya sudah 12 juta nomor rekening sudah masuk," kata Ida.
"Kita minta teman-teman BPJS untuk memvalidasi datanya dan kami di Kementerian
Ketenagakerjaan menerima datanya dari BPJS Ketenagakerjaan .
Jadi yang melakukan validasi adalah teman-teman dari BPJS Ketenagakerjaan ," tambah Ida
Fauziyah.
"Jadi untuk subsidi bulan September-Oktober akan kita berikan pada akhir Agustus ini.
Dan 2 bulan berikutnya akan diberikan.
156