Page 34 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2020
P. 34
Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional, Universitas Padjadjaran, Prof. Arry Bainus
mengatakan, bagi Indonesia sendiri terdapat berbagai peluang dan tantangan dengan politik
global sebagai implementasi dari UU Cipta kerja, khususnya dalam bidang investasi dan
perdagadangan internasional yang semakin dipermudah.
"UU Cipta Kerja merupakan salah satu terobosan pemerintah dalam mengatasi banyak hal.
Dalam bidang ekonomi Indonesia misalnya, harus memberi kontribusi dalam global govermance,
serta memperkuat kembali regionalisasi dalam konteks pasar bebas, salah satunya terkait
perdagangan internasional," kata Prof. Arry Bainus dalam keteranganya, Minggu (27/12/2020).
Menurutnya, selain persoalan perdagangan internasional, dalam bidang sosial-budaya, Indonesia
memiliki peluang kerja sama dalam beberapa hal yakni pendidikan dan riset dengan berbagai
negara maju di dunia, kerja sama kesehatan global serta diplomasi kesehatan dan diplomasi
vaksin yang perlu ditingkatkan.
Termasuk dalam politik dan keamanan, Indonesia mempunyai peluang dalam rangka 'memediasi'
dash antara Amerika Serikat dengan Tiongkok berkaitan dengan Laut China Selatan dan
perkembangan militer China di Asia Tenggara. Selain itu, juga isu Hak Asasi Manusia (HAM) di
Papua, perkembangan demokrasi di Indonesia, menjalankan isu Palestina, dan diplomasi secara
masif.
"Politik global didasarkan pada pendekatan yang global, banyak "Indonesia sebagai bangsa yang
membangun banyak sekali yang harus dibangun. Keberadaan UU sapu jagat ini sanggat
dibutuhkan dunia usaha untuk meningkatkan investasi dan mendorong perdagangan
internasional agar pembangunan Indonesia dan penyerapan tenaga kerja maksimal," tuturnya.
Sebelumnya, Organisasi dunia sekelas WTO (World Trade Organization) memuji langkah
Indonesia yang memiliki UU Cipta Kerja sebagai Undang-Undang baru yang spektakuler. Karena
mereka menilai dengan adanya UU ini, maka akan mengurangi hambatan yang sempat menjegal
para investor untuk masuk ke Indonesia.
WTO juga berharap implementasi UU ini segera dilakukan, agar kebijakan dan target ekonomi
yang sedang dijalankan pemerintah Indonesia bisa berlangsung lebih baik lagi. Karena saat ini,
perpres dan peraturan pemerintah sedang digodok, agar pelaksanaan UU ini berjalan dengan
lancar. Investor akan masuk ke Indonesia dengan nyaman tanpa ada kekhawatiran regulasi.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menyatakan, implementasi UU Cipta Kerja akan
menjadi salah satu modal dalam penyusunan materi dan negosiasi dalam perjanjian
perdagangan, baik secara bilateral maupun multilateral. Dalam artian, investasi bukanlah sebuah
penjajahan, karena investor dan pebisnis lokal memiliki posisi yang sama kuatnya.
Isu tentang investor memang santer terdengar setelah UU ini diresmikan. Entah mengapa ada
sebagian masyarakat yang ngeri ketika ada investor asing masuk ke Indonesia. Padahal mereka
sebenarnya sudah ada sejak zaman orde baru. Kerja sama dengan penanam modal asing juga
selalu menguntungkan.
Jerry Sambuaga melanjutkan, UU Cipta Kerja akan memperbaiki sektor perekonomian dari hulu
ke hilir. Karena akan ada reformasi birokrasi yang membuat perizinan dipermudah dan bisa
diurus secara online. Ketika ketatnya birokrasi diperbaiki, maka sektor ekonomi jadi lancar.
Karena pengusaha tidak usah berurusan dengan izin yang berbelit-belit dan ancaman uang
pelicin dari oknum.
Oleh karena itu, kita wajib mendukung pemerintah dengan tidak memprotes UU Cipta Kerja.
Karena UU ini dimaksudkan untuk memperbaiki kondisi finansial seluruh warga negara Indonesia.
Pemerintah tidak akan tega menjerumuskan rakyatnya ke lubang hitam, dan membuat UU yang
menguntungkan wong cilik.
33