Page 161 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2021
P. 161
Adapun netizen bernama @ameliaen*** juga mengeluhkan sulitnya pengecekkan nama dirinya
yang telah terdaftar sebagai penerima BLT Subsidi Gaji Rp 1 juta atau BSU di Kantor Cabang
BRI.
"Kemarin saya ke Kantor Bank BRI yang jaraknya lumayan dekat dengan rumah sekitar 20 menit,
ngantre dari pagi sampai siang, minta dicek nama BSU malah di suruh ke Bank BRI lain katanya
di situ tidak bisa cek BSU data BPJS Ketenagakerjaan. Apakah tidak semua kantor BRI tidak bisa
cek BSU ketenagakerjaan," katanya tanggal 6 Oktober 2021.
Dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 16 Tahun 2021 tidak ditemukan
peraturan membawa surat rekomendasi HRD perusahaan sebagai syarat sah mencairkan BSU
2021.
Meski begitu, Kemnaker terus berupaya mensosialisasikan pada tiap-tiap perusahaan agar
proaktif membantu memberi jadwal aktivasi pembukaan rekening kolektif (Burekol) BSU bagi
karyawannya yang tak punya rekening Bank BUMN/Himbara.
Atau, Burekol bagi karyawannya penerima BSU yang punya rekening Himbara tapi ada sejumlah
kendala, seperti: Rekening pasif, rekening tidak valid, rekening sudah tutup, atau rekening telah
dibekukan.
Adapun untuk pencairan BSU atau BLT Subsidi Gaji Rp 1 juta, para penerima cukup membawa
KTP asli, Kartu BPJS Ketenagakerjaan fisik maupun elektronik, dan siapkan materai 10 ribu lalu
tunjukkan kepada satpam Bank BRI, BTN, Bank BNI ataupun Bank Mandiri.
Dalam pencairannya, BLT Subsidi Gaji Rp 1 juta akan diterima secara utuh oleh karyawan yang
memang pantas menerima, tanpa potongan apapun.
Untuk mengetahui status pekerja merupakan penerima bantuan Subsidi Gaji atau tidak, serta
langkah-langkah pencairan dana Rp 1 juta, yakni sebagai berikut: Pastikan calon penerima
Subsidi Gaji telah memiliki akun pada situs tersebut sebelum masuk ke tahap berikutnya. Jika
belum punya akun, daftarkan terlebih dahulu. Bisa menggunakan nomor ponsel, email, maupun
nomor induk kependudukan/KTP.
Setelah membuat akun calon penerima BSU masuk ke menu profil atau bisa juga mengetik
profile.kemnaker.go.id.
Dalam web tersebut penerima BSU akan mengetahui status. Status pertama menjadi calon
penerima BSU, status kedua sudah ditetapkan sebagai penerima, hingga status terakhir dana
BSU sudah tersalurkan.
Dalam laman profil akun calon penerima bantuan Subsidi Gaji, juga akan mendapatkan info
mengenai telah dibuatkan rekening secara kolektif disertai nama Bank Himbara yang harus
diaktivasikan.
Setelah mengetahui informasi rekening baru yang telah dibuatkan pada laman profil pekerja,
calon penerima BSU dapat berkomunikasi dengan pihak manajemen perusahaan atau HRD
supaya mengetahui informasi dan jadwal aktivasi rekening baru secara kolektif di perusahaan.
Dana BSU bisa digunakan jika rekening baru tersebut sudah diaktivasi. Perlu dicatat, aktivasi
rekening tersebut paling lambat 15 Desember 2021. Jika terlambat diaktivasi dan diambil pada
tanggal yang telah ditentukan, maka dana BSU akan dikembalikan ke Kas Negara.*** ( Arfrian
Rahmanta/Beritadiy.com)
160