Page 32 - E-Modul Asam Basa- Yani Puspita 20176013
P. 32
Terintegrasi Literasi Sains dan Video Demonstrasi
Defenisi Svante Arrhenius hanya terbatas pada senyawa yang
larut dalam air. Lalu, bagaimana jika senyawa itu tidak larut dalam
-
air?. Namun, tidak semua senyawa mengandung OH adalah basa,
contohnya CH3COOH yang merupakan asam. Teori Arrhenius juga
tidak bisa menjelaskan sifat basa dari ammonia karena tidak terdapat
-
ion OH . Kemudian, Johannes Bronsted dan Thomas Lowry
memperbaiki kelemahan teori asam Arrhenius ini.
Pada dasarnya, didalam larutan asam tidak terdapat ion H +
+
melainkan H3O . Perhatikan reaksi pelarutan HCl berikut, jika HCl
dilarutkan dalam air maka reaksi yang terjadi:
+
H2O HCl H3O Cl -
Gambar 11. Reaksi Ionisasi HCl di dalam air
(nb: silahkan klik gambar untuk memperbesar gambar)
Tumbukkan antara HCl dan H2O akan menyebabkan terjadi
-
+
+
transfer H dan HCl ke H2O sehingga menghasilkan Cl dan H3O .
dari gambar dapat dilihat bahwa komponen aktif dari ion Hidronium
+
+
+
(H3O ) adalah H sehingga H (aq) sering digunakan untuk penulisan
+
(H3O ).
15
Yani Puspita &
Hardeli Kimia SMA Kelas XI
15