Page 60 - Flipbook Dyah Iswarini
P. 60
60 61
Wage Rudolf Ketertarikan Supratman pada umum untuk pertama kalinya
Supratman dan pergerakan nasional tumbuh pada tanggal 28 Oktober 1928
di Jakarta, bertepatan dengan
ketika ia pindah ke Bandung
Indonesia Raya dan bekerja sebagai wartawan penutupan Kongres Pemuda
di harian Kaoem Moeda dan II yang melahirkan Sumpah
Kaoem Kita dan kemudian di Pemuda. Berkaitan dengan
majalah Sin Po di Jakarta, di kondisi dan situasi pada waktu itu,
mana ia banyak bergaul dengan atas saran Sugondo Djojopuspito 1 Keterangan pada Geboorteakte
tokoh-tokoh pergerakan. Sampai lagu itu hanya dibawakan secara (Akta Kelahiran) Wage Supratman
pada suatu sore, sebuah tulisan instrumental dengan biola. menyebutkan tempat kelahirannya
Wage Rudolf Supratman, dalam majalah Timbul yang Walaupun demikian semua yang sebagai Meester Cornelis, Batavia,
mungkin sesuai dengan tempat
pengarang lagu kebangsaan menantang pemuda Indonesia hadir terpukau mendengarnya. tugas ayahnya, sebagaimana sudah
Indonesia Indonesia Raya, untuk menciptakan sebuah lagu Dengan cepat lagu itu terkenal menjadi kebiasaan di antara anggota
dilahirkan di Purworejo, Jawa kebangsaan menggerakkannya di kalangan pergerakan nasional, KNIL asal Jawa Tengah. Tanggal
kelahirannya juga ditulis 9 Maret
Tengah, 19 Maret 1903. 1 untuk mulai menggubah lagu- menjadikannya lagu yang tak lupa 1903, namun hal ini diralat dengan
Ia adalah anak ke-9 dari lagu kebangsaan. Lagu Indonesia dinyanyikan pada setiap kongres ketetapan pengadilan. Lihat Bambang
Sularto, Wage Rudolf Supratman,
pasangan Djoemeno Senen Raya pun diciptakan Supratman partai-partai politik. (Jakarta: Kementerian Pendidikan
Sastrosoehardjo, seorang pada 1924. dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal
tentara KNIL (Koninklijk Pada 10 November 1928, Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan
Nilai Budaya, 2012), hal. 11.
Nederlandsch-Indische Leger Sekitar akhir 1927 W.R. Majalah Sin Po menerbitkan 2 Udaya Halim Yo Kim Tjan Penjaga
– Tentara Kerajaan Hindia- Supratman meminta Yo Kim partitur berikut lirik lagu yang Lagu Indonesia Raya, Indonesiaone.
Belanda) dan Siti Senen. Tjan, pemilik toko rekaman NV menggugah para hadirin Kongres org, 2016. http://indonesiaone.org/
yo-kim-tjan-penjaga-lagu-indonesia-
Minatnya pada musik, terutama Populair serta Bioskop Roxy Pemuda II tersebut dengan judul raya/
alat musik biola, sudah tampak dan Lido, untuk merekam lagu Indonesia sebagai “salah-satoe 3 Karena rekaman asli ini hingga kini
belum juga ditemukan, sulit untuk
sejak usia 11 tahun, saat ia Indonesia Raya . Yo berinisiatif lagoe kebangsahan Indonesia memastikan apakah dalam rekaman
2
mendengar kakak iparnya dari untuk sekaligus membuat versi jang telah dinjanjiken dalem itu lagu Indonesia Raya dibawakan
Belanda mengalunkan biola keroncongnya, agar orang bisa Rapat dari pamoeda-pamoeda secara instrumental dengan biola saja,
atau juga dengan liriknya dinyanyikan.
bersenandung bagi anaknya yang lebih menikmatinya sebagai lagu Indonesia tanggal 28 October Dapat dibayangkan betapa sulitnya
masih bayi dalam perjalanan sehari-hari, sehingga akan lebih j.l. di Indonesisch Clubgebouw seorang memainkan biola sambil
mereka merantau ke Makassar. mudah terbiasa dengan iramanya. di Kramat (Weltevreden).” menyanyikan lagu, dan pada masa itu
4
perekaman multitrack belum dapat
Dari kakak iparnya pula ia belajar Hasil rekaman dalam rupa Sebagaimana jelas tertera dalam dilakukan.
bermain gitar dan biola, dan piringan hitam versi keroncong terbitan itu, bagian refrain lagu 4 Sin Po, Indonesia hal 512 .
5 Perubahan lirik itu baru ditetapkan
mendapat biola pertamanya lagu itu dikirim ke Inggris untuk itu masih mengunakan “Indones’, pada 1944 oleh suatu sidang yang
pada ulang tahun ke-17. Pada diperbanyak, kemudian dijual. Indones’”, diikuti kata-kata dipimpin Sukarno dengan anggota Ki
tahun itu juga, ia dan kakak Sedangkan master rekaman dari “moelia, moelia,” dan belum Hajar Dewantara, Achiar, Soedibjo,
Darmawidjaja, Koesbini, Mohammad
iparnya membentuk kelompok lagu itu, yang dibawakan solo oleh menggunakan “Indonesia Raja, Yamin, M Mansjur, Sanusi Pane,
musik bergaya jazz yang mereka W.R. Supratman , disimpannya merdeka, merdeka”. Simandjuntak, Achmad Soebardjo,
5
3
beri nama Black & White. Mereka baik-baik. Mr. Oetojo, dan Mr Sastromoeljono,
sebagaimana dilaporkan Cornila
tampil mengisi musik untuk Desyana dalam artikel Lagu Indonesia
pesta pernikahan dan ulang Lagu Indonesia Raya Raya dan Kontroversinya dalam
Tempo.co, Minggu, 28 Oktober 2012
tahun di Makassar. dikumandangkan di depan 14:52 WIB