Page 21 - Modul-el IPA Berpendekatan Etno-I-STEM Pembuatan Gerabah Materi Suhu dan Kalor
P. 21
F. Kalor untuk Mengubah Wujud Zat
Saat mengalami perubahan wujud, benda akan melepas kalor ataupun
memerlukan kalor. Perubahan wujud dan kenaikan suhu pada air ditunjukkan dalam
grafik di bawah ini :
Bagaimana cara
membaca grafik
tersebut?
Proses A-B= Q1 adalah kalor untuk menaikkan suhu es dari < O°C menjadi O°C
Proses B-C = Q2 adalah kalor untuk mengubah es 0°C menjadi air O°C
Proses C-D = Q3 adalah kalor untuk menaikkan suhu air dari O°C menjadi 100°C
Proses D-E= Q4 adalah kalor untuk mengubah air 100°C menjadi uap 100°C
Proses E-F = Q5 adalah kalor untuk mengubah uap 100°C menjadi uap air >100°C
Kalor yang diperlukan selama proses tersebut dapat dihitung menggunakan
persamaan pada tabel 1.2 berikut:
Tabel 1.2 Keterangan grafik perubahan
wujud dan kenaikan suhu
Proses Rumus Keterangan :
Q = perubahan energi panas (joule)
A-B m = massa (kg)
B-C = kalor jenis es (J/kg°C)
= kalor jenis air (J/kg°C)
C-D = kalor jenis uap (J/kg°C)
D-E L =kalor jenis lebur (J/kg°C)
ΔT =perubahan suhu (°C)
E-F (suhu akhir - suhu awal)
18