Page 14 - E-MODUL KONSEP DASAR IPA SD
P. 14
3.2 Klasifikasi Makhluk Hidup
Beranekaragamnya makhluk hidup di alam ini, sehingga memerlukan
adanya suatu sistem untuk mengenal dan mempelajarinya. Beberapa ahli
biologi mencoba menciptakan suatu sistem untuk mempermudah mengenal
dan mempelajari makhluk hidup yang beraneka ragam melalui suatu cara
pengklasifikasian, misalnya berdasarkan persamaan dan perbedaan dalam ciri
morfologi, fisiologi, anatomi, dan tingkah laku. Persamaan dan perbedaan ini
dapat dijumpai pada tingkat spesies, genus, dan famili dan juga dipengaruhi
oleh faktor lingkungan dan habitatnya.
Klasifikasi merupakan suatu cara yang sistematis dalam mempelajari
suatu objek, misalnya makhluk hidup, dengan memperhatikan persamaan dan
perbedaan ciri dan sifat yang tampak. Dalam klasifikasi diperlukan suatu
metode penamaan (nomen klatur) sehingga objek studi dapat disederhanakan.
Ilmu yang mempelajari klasifikasi disebut taksonomi. Pengetahuan taksonomi
dapat dimanfaatkan untuk memahami arti keanekaragaman yang ada pada
masa lalu dan masa sekarang. Secara umum klasifikasi dapat diartikan sebagai
suatu proses menggolong-golongkan sesuatu berdasarkan aturan tertentu.
Klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk mempermudah pengenalan dalam
mempelajari makhluk hidup yang beranekaragam. Klasifikasi dapat dilakukan
berdasarkan persamaan ciri tertentu, misalnya:
1. Berdasarkan bentuk dan ukurannya, tanaman dikelompokkan menjadi
pohon, tanaman perdu, semak, dan rerumputan.
2. Berdasarkan manfaatnya, tanaman dikelompokkan menjadi tanaman obat-
obatan, pangan, sandang, dan hias.
3. Berdasarkan lingkungan, tanaman dikelompokkan menjadi tanaman kering
(xerofit), tanaman air (hidrofit), dan tanaman lembab (higrofit).
4. Berdasarkan cara hidupnya, tanaman dikelompokkan menjadi tanaman
saprofit, parasit, dan epifit.
Pengklasifikasian yang berlaku secara internasional mempunyai aturan
tertentu berdasarkan kode internasional. Klasifikasi ini bertujuan untuk
memudahkan mempelajari makhluk hidup berdasarkan persamaan dan
perbedaan ciri terpenting yang dimiliki oleh makhluk hidup. Makhluk hidup yang
memiliki persamaan ciri-ciri dimasukkan dalam kelompok (takson) yang sama.
Takson disusun dari tingkat yang tertinggi ke tingkat terendah. Makhluk hidup
yang memiliki sedikit persaman ciri dikelompokkan ke tingkatan takson yang
tinggi. Sebaliknya, makhluk hidup yang memiliki banyak persaman ciri
dikelompokkan ke tingkatan takson yang lebih rendah.
Ciri-ciri yang menjadi dasar pengelompokan meliputi ciri bentuk luar
(morfologi), susunan tubuh (anatomi), faal tubuh (fisiologi), sifat-sifat biokimia,
dan genetik. Susunan genetik inilah yang sebenarnya menentukan ciri
morfologi maupun ciri yang lain pada makhluk hidup.
Urutan kelompok/takson pada klasifikasi hewan dan tumbuhan secara
urut dari kelompok yang anggotanya besar sampai yang anggotanya kecil
sebagai berikut.
11