Page 39 - E-Modul IPA
P. 39

terbentuknya  pelangi.  Pelangi  biasanya  muncul  setelah  hujan  turun.  Pelangi
                         terdiri  dari  beberapa  warna  yaitu  merah,  jingga,  kuning,  hijau,  biru,  nila,  dan
                         ungu.

                      d.  Cahaya Dapat Menembus Benda Bening
                           Benda bening adalah benda yang dapat ditembus oleh cahaya. Contoh benda
                           bening  antara  lain  mika,  plastik,  kaca,  bening,  air  jernih,  dan  botol  bening.
                           Adapun kemampuan cahaya dalam menembus benda dapat dibedakan menjadi
                           3 yaitu :
                           • Benda bening atau transparan, yaitu benda-benda yang dapat ditembus atau
                           dilewati cahaya. Benda bening meneruskan semua cahaya yang mengenainya.
                           Contohnya : Kaca yang bening dan air jernih.
                           •  Benda  translusens,  yaitu  benda-benda  yang  hanya  dapat  meneruskan
                           sebagian cahaya yang diterimanya.
                           Contohnya : Air kotor atau air keruh, kaca dop, dan bohlam susu.
                           • Opaque atau benda tidak tembus cahaya, yaitu benda gelap yang tidak dapat
                           ditembus oleh cahaya sama sekali. Opaque hanya memantulkan semua cahaya
                           yang mengenainya.
                           Contohnya : Buku tebal, kayu, tembok, dan besi.

                       e. Cahaya Dapat Mengalami Interferensi
                           Interferensi  merupakan  perpaduan  dua  gelombang  atau  lebih  menjadi  satu
                           gelombang baru. Interferensi dapat terjadi jika terpenuhi dua syarat berikut ini.
                           ▪  Kedua  gelombang  cahaya  harus  koheren,  dalam  arti  bahwa  kedua
                               gelombang cahaya harus memiliki beda fase yang selalu tetap, oleh sebab
                               itu keduanya perlu memiliki frekuensi yang sama.
                           ▪  Kedua gelombang cahaya harus memiliki amplitudo yang hampir sama.

                       f. Cahaya Dapat Mengalami Difraksi (Pelenturan)
                           Pada  saat  celah  sempit,  cahaya  akan  mengalami  Difraksi  (Pelenturan)
                           gelombang  yaitu  peristiwa  pembelokan  arah  rambat  gelombang  yang
                           disebabkan oleh karena melewati celah sempit.


                       g.  Cahaya Dapat Mengalami Polarisasi
                           Polarisasi  Cahaya  adalah  peristiwa  dimana  terserapnya  sebagian  arah  getar
                           cahaya  sehingga  cahaya  tersebut  akan  kehilangan  sebagaian  besar  arah
                           getarnya.


                  6.2 Pengertian Magnet
                         Magnet adalah suatu benda yang mampu menarik benda lain di sekitarnya yang
                  memiliki  sifat  khusus.  Setiap  magnet  mempunyai  sifat  kemagnetan.  Apa  sih  sifat
                  kemagnetan? Sifat kemagnetan adalah kemampuan benda dalam menarik benda-benda
                  lain di sekitarnya.
                  6.3 Sifat-Sifat Magnet




                                                                                                     36
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44