Page 58 - E-MODUL_KERAJINAN TANGAN
P. 58

BAB XIII
                     TOPIK 12. KARYA SENI KERAJINAN YANG DIBUAT DENGAN TEKNIK
                                                          UKIR

                   1.  Subtema Capaian Pembelajaran MK
                      Dengan mempelajari topik ini, mahasiswa diharapkan mampu;
                        •  Menemukan jenis seni kerajinan ukir
                        •  Membedakan seni kerajinan ukir dengan seni kerajinan pahat
                        •  Mengidentifikasi fungsi seni kerajinan ukir

                   2.  Uraian Materi
                           Seni  ukir  adalah  Suatu  kegiatan  mengolah  permukaan  suatu  objek
                      trimatra  (tiga  dimensi)  dengan  membuat  perbedaan  ketinggian  dari
                      permukaan  tersebut.  Sehingga  menghasilkan  sebuah  produk  karya  seni
                      yang  memiliki  bentuk  permukaan  tidak  rata.  Adapun  motif  dari  seni  ukir
                      nusantara  merupakan  salah  satu  jenis  seni  rupa  yang  banyak  karyanya
                      dikagumi dan disukai baik di Indonesia maupun mancanegara. Hasil karya
                      seni ukir dikenal sebagai ukiran. Ukiran memiliki arti sebuah gambar atau
                      pola yang direalisasikan atau diwujudkan pada media seperti batu, kaya dan
                      media lainnya selama bisa diukir.
                      13.1 Pengertian Seni Ukir
                           Mengukir adalah kegiatan menggores, memahat dan menoreh pola pada
                      sesuatu  permukaan  benda  yang  diukir.  Biasanya  kegiatan  mengukir  atau
                      memahat demi memperoleh bentuk yang dikehendaki. Dengan mengurangi
                      dan membuang bagian yang tidak diperlukan. Untuk membentuk ornamen
                      sesuai  dengan  gagasan  sang  seniman  sehingga  menimbulkan  bentuk
                      artistik.  Di  Indonesia  sendiri,  karya  ukir  sudah  dikenal  sejak  zaman  batu
                      muda. Pada zaman tersebut banyak sekali peralatan yang dibuat dari batu
                      seperti perkakas rumah tangga dan benda-benda dari gerabah dan kayu.
                           Benda-benda  tersebut  diberi  ukiran  bermotif  geometris,  seperti
                      balok/persegi, lingkaran, garis, ziq zaq dan segitiga. Pada umumnya, ukiran
                      tersebut  selain  sebagai  hiasan  juga  mengandung  makna  simbolis  dan
                      religius. Karya seni ukir merupakan karya seni kasat mata yang dapat dilihat
                      secara langsung, dinikmati semua oleh semua orang, baik dari segi wujud
                      desaign  maupun  teknik  yang  digunakan.  Sehingga  menunjukkan  suatu
                      bentuk/gambar  hiasan  yang  berulang  maupun  berkesinambungan  satu
                      dengan yang lainnya.
                           Seni ukir sendiri dapat dibuat dengan menggunakan berbagai macam
                      bahan. Diantaranya seperti kayu, tulang, batu, logam bahkan buah. Untuk
                      menentukan  bahan-bahan  yang  akan  digunakan  dalam  pembuatan  karya
                      seni ukir tergantung dari tujuannya.







                                                                                                    54
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63