Page 38 - E-MODUL PENDIDIKAN SENI MUSIK
P. 38

BAB X
                                             Topik 9. Tangga Nada Minor


                     1.  Tujuan Pembelajaran
                         Setelah  mahasiswa  membaca  topik  tentang  tangga  nada  minor,
                         mahasiswa mampu:
                         -  Memahami pengertian tangga nada minor
                         -  Menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis tangga nada minor

                     2.  Uraian Materi
                               Tangganada  minor  adalah  susunan  nada-nada  yang  mempunyai
                         jarak 1 semitone pada nada ke 2 – 3, dan ke 5 – 6, dan jarak nada-nada
                         yang lain adalah 1 tone (whole-tone). Tangganada minor natural adalah
                         tangganada  minor  yang  seluruh  nada-nadanya  belum  mengalami
                         perubahan.  Susunan  tangganada  minor  yang  belum  mengalami
                         perubahan (natural), merupakan nada-nada papan putih pada alat musik
                         piano (keyboard). Dalam notasi musik dapat dituliskan sebagai berikut :




                               Oleh  karena  tangganada  tersebut  dimulai  dari  nada  a  (sebagai
                         tonika), maka tangganada minor natural disebut juga dengan tangganada
                         a minor.  Berdasarkan tangganada a minor ini, dapat disusun tangganada
                         baru yang lain. Langkah yang harus dilakukan mula-mula, adalah dengan
                         membagi  2  sama  besar  tangganada  tersebut,  yang  kemudian
                         masingmasing bagian disebut dengan tetrakord (4 nada), sehingga dalam
                         sebuah tangganada tersebut terdapat tetrakord I dan tetrakord II.







                         Untuk menyusun tangganada baru, ada 2 (dua) cara, yaitu :
                     a.  Tetrakord  II  dari  tangganada  lama  dijadikan  sebagai  tetrakord  I  dalam
                         tangganada baru











                         Setelah tersusun tetrakord I dari tangganada baru, kemudian lengkapilah
                         tetrakord  II  dari  tangganada  baru  tersebut,  yaitu  dengan  menyusun  ke
                         atas  nada-nada  secara  berurutan  dari  tetrakord  I,  menjadi  sebanyak  8






                                                           33
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43