Page 11 - CAKRAWALA EDISI IV

KRIMINAL
HUKUM KRIMINAL

11 EDISI IV CAKRAWALA
EDISI III
CAKRAWALA
6
NOVEMBER 2021
NOVEMBER 2021
Istri Iqbal Ruray Akui Beri Rp 2,1 M ke PT Tamalanrea

Dipakai untuk Bayar Kapal dari terdakwa Ibrahim. Sebab dirinya hanya bertugas
Hetty bilang, baru mengetahui pekerjaan telah selesai

Nautika dan Alat Simulator mentransfer uang ke Edy Nursetio selaku Direktur PT.
Maju Bangkit.

CAKRAWALA,TERNATE- Istri anggota DPRD Provin- Dana yang dikeluarkan, lanjutnya, sudah diganti ter-
si Maluku Utara Iqbal Ruray, Hetty Tungari mengakui dakwa tapi belum semuanya diganti. Untuk angka-an-
memberikan uang senilai Rp. 2,1 miliar ke PT. Tamalan- gka pastinya, Hesti mengaku lupa. Selain itu, Hestty
rea Karsatama untuk membayar pengadaan kapal pen- juga tidak mengetahui nilai kontrak proyek pengadaan
angkap ikan Nautika dan alat simulator. kapal penangkap ikan Nutika dan simulator karen
terdakwa Ibrahim tidak menyampaikan secara detail
Pengakuan ini disampaikan Hetty Tungari saat mem- kedirinya.
berikan kesaksian pada sidang lanjutan perkara dugaan
tindak pidana korupsi proyek pengadaan kapal pen- “Pembayaran Simulator sekitar 5 kali kepada Ary Joko
angkap ikan Nautika dan alat simulator, di Pengadilan selaku Direktur CV. Darma Pala atau rekanan dari kon-
Tipikor Ternate, Selasa (9/11/2021). traktor paket alat Simulator. Namun untuk nilai paket
pekerjaan alat simulator lupa atau tidak ingat. Pemba-
Dipersidangan lanjutan dugaan korupsi proyek yang yaran itu dilakukan ketika Ibrahim beritahukan untuk
melekat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dik- membayar,” akui Hestty.
bud) Malut ini keempat terdakwa, yakni Imran Yakub,
Zainuddin Hamisi, Reza dan Ibrahim Ruray semuanya Terdakwa Ibrahim, lanjutnya, telah mengembalikan
hadir. sebanyak dua kali dari dana yang dibantu tapi belum
dengan nilai yang dikeluarkan oleh saksi untuk pemba-
Istri politisi Golkar Malut, Iqbal Ruray ini dihadapan yaran alat simulator. “Saya membantu terdakwa Ibra-
majelis hakim yang dipimpin Achmad Ukayat selaku him karena hubungan keluarga,” ucapnya.
ketua majelis hakim didampingi Khadijah Amalzain
Rumalean dan Aminul Rahman, saksi Hetty Tungari Sekedar diketahui, dugaan kasus korupsi pengadaan
mengatakan, mengenal Direktur PT. Tamalanrea Kar- kapal nautika dan alat simulator terjadi kerugian keuan-
satama, terdakwa Ibrahim Ruray sebagai ipar, bukan gan negara sebesar Rp. 4.735.886.614.00 dari proyek
rekan kerja. yang dianggarkan Rp. 7.871.111.000.
Hetty Tungari juga mengakui pernah membantu uang Kejati Malut telah meneetapkan 4 orang sebagai ter-
senilai Rp. 2,1 miliar ke PT. Tamalanrea Karsatama. sangka yakni, IY merupakan mantan Kadikbut Malut,
Uang senilai miliaran rupiah ini dipakai untuk memba- IR direktur PT Tamalanrea Karsatama, ZH Pejabat Pem-
yar pengadaan kapal penangkap ikan Nautika dan alat buat Komitmen (PPK) dan RZ (Pokja).
Simulator. Proyek pengadaan kapal nautika di Dinas Pendidikan
“Saya hanya membantu dana ke perusahan Tamalan- dan Kebudayaan Malut (Dikbut) itu diperuntukkan
rea Karsatama untuk pengadaan kapal nautika penang- bagi SMK swasta di Kabupaten Halmahera Timur pada
kap ikan. Waktu itu saya hanya membantu dana Rp 2,1 2019 melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 7,8
miliar. Nilai pekerjaan berapa saya tidak tahu,” ujarnya Istri Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Iqbal Ruray, Hetty Tungari saat memberikan kesaksian. (Foto: Aksal NMG) miliar. Proyek tersebut dikerjakan oleh PT Tamalanrea
dihadapan majelis hakim. Karsatama.
Saksi menjelaskan, saat itu dirinya bertemu dengan Ibrahim, tapi tidak ada perjanjian dengan PT. Tamalan- mentransfer ke PT. Maju Bangkit, Hetty Tungari juga Selain kapal Nautika, PT Tamalanrea Karsatama juga
Edy Nursetio selaku Direktur PT. Maju Bangkit untuk rea Karsatama atau sebagai sub kontrak. Saya hanya ba- mentransfer sebanyak 5 kali ke Ary Joko selaku Direktur merupakan pemenang tender proyek pengadaan alat
menandatangani beberapa dokumen kerja sama. PT. yar ketika terdakwa Ibrahim memberi tahu sudah waktu CV. Darma Pala atau rekanan dari kontraktor pengadaan simulator yang dialokasikan ke tiga SMK, yakni SMK
Maju Bangkit merupakan perusahan pembuat kapal di pembayaran dan saya langsung bayar,” sambung Hetty. paket alat Simulator. Negeri 1 Halmahera Selatan, SMK Sanana di Kabupat-
Surabaya. Hetty mengaku mentransfer uang sebanyak lima kali “Pembayaran kepada Edy via transfer sebanyak lima en Kepulauan Sula dan SMK Negeri 1 Halmahera Barat.
(kal)
“Saat itu saya hanya penyandang dana ke terdakwa ke Edy Nursetio selaku Direktur PT. Maju Bangkit. Selain kali. Begitu juga ke Ary Joko,” sebut Hetty.

Mantan Kadiknas Kepsul Partai Gerindra Malut

Diperiksa Penyidik “Buka Tangan”

CAKRAWALA,TERNATE- Sudah jatuh, kami adalah keputusan formal dan ber-
tertimpa tangga pula. Pribahasa ini sep- nuansa umum dalam kontek berpartai.
ertinya layak dialamatkan ke anggota Sebab harus melalui kolektif kolegial, saya
DPRD Provinsi Maluku Utara, Wahda Z tidak bisa mengambil sikap sendiri tan-
Imam. Kenapa tidak, sudah terjerat kasus pa harus merumuskan bersama teman-
hukum tapi partainya enggan memberi- teman pengurus,” ungkap Muhaimin.
kan bantuan hukum. “Kami tetap memiliki sikap yang tegas
DPD Gerindra Maluku Utara, terkesan di partai, bahwa kami menunggu kepas-
“Buka Tangan” mempersilahkan peny- tian hukum karena di atur dalam AD/
idik Polda Maluku Utara untuk memper- ART. Maka itulah yang kami ambil setelah
oses terus kasus perebutan harta gono ada kekuatan hukum tetap. Kami tetap
gini yang melilit Wahda. Bahkan, Wakil menghormati asas praduga tak bersalah.

Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara ini Apapun posisi pak WZI di tahan atau pun
terancam di PAW. tidak statusnya tersangka,” sambung Mu-
BAGAS Andi Setiawan Ketua DPD Partai Gerindra Maluku haimin.
Utara, Muhaimin Syarif kepada wartawan Ketika ada peningkatan status terhadap
CAKRAWALA,KEPSUL- Mantan Kepala Dinas mengatakan, salah satu alasan partai be- WZI, kata dia, paling tidak dalam AD/ART
Pendidikan Nasional (Kadiknas) Kabupaten Kepu- lum bisa mengambil langkah tegas kare- diatur inkrah dan mencederai nilai-nilai
lauan Sula, Ishak Umamit, diperiksa tim penyelidik na harus bersandar pada konstitusi Par- konstitusi partai. Bila itu terjadi, dipasti-
Kejaksaan Negeri Sula terkait dugaan pemotongan tai. kan akan dilakukan langkah tegas. Ketua DPD Partai Gerindra Malut, Muhaimin saat memberikan keterangan ke awak media
Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2020. “Semalam kami melakukan rapat terba- “Langkah tegas yang dimaksud ada-
Selain mantan Kadiknas, lembaga Adhyaksa itu tas pada pukul 00.00 WIT, pasca muncul lah Pergantian Antar Waktu. Untuk tidak Gerindra akan tetap fokus menyerahkan mati putusan huku tepat pada waktunya
juga memeriksa dua orang lainnya di ruang Pidsus pemberitaaan WZI ditahan. Keputusan menjadi isu yang tidak sedap kami partai ini pada penegak hukum dan menghor- nanti,” akhirnya. (ano)
Kejari, Jumat (5/11) kemarin.
Pelaksana Harian (Plh) Kasi Intel Kejari Sula, Bagas
Andi Setiawan mengatakan, ketiga orang ini ditanya
soal pemotongan DAK sisik 2020 Diknas Sula tahun KPK Rakor Pemberantasan
2020 seniai Rp 21 miliar sekian.
Dengan demikian, total sudah 25 orang yang di-
mintai keterangannya, termasuk 14 orang kepala Korupsi Terintegrasi di Malut
sekolah penerima DAK fisik tahun 2020. Sisanya dari
Diknas yakni KPA/PA, bendahara, tim teknis, tim
CAKRAWALA,TERNATE- di Kantor Wali Kota Ternate. Ke-
fasilitator, tim PPHP, dan kuasa BUD dari BPKAD. Komisi Pemberantasan Korupsi giatan monev ini merupakan ke-
Sekadar diketahui, dugaan pemotongan DAK Di- (KPK) Republik Indonesia (RI) giatan pembuka rangkaian tim
knas Sula ini diduga dilakukan oleh salah satu ok- mengagendakan Rapat Koor- Korsup pencegahan wilayah V
num Kepala Seksi di Diknas. dinasi (Rakor) pemberantasan KPK.
Sebanyak tiga kali pencairan, oknum tersebut korupsi terintegrasi di wilayah “Pimpinan KPK Alexander
diketahui memotong 15 persen. Belum diketahui Maluku Utara (Malut) dengan Marwata direncanakan akan
pasti apakah pemotongan itu atas arahan siapa dan seluruh kepala daerah. menghadiri kegiatan rakor Pem-
untuk apa. Tim penyelidik Kejari Sula saat ini masih “Benar dalam sepekan ini KPK berantasan Korupsi Terintegrasi
menelusurinya. (ish) mengagendakan rapat koordi- di wilayah Malut dengan seluruh
nasi pemberantasan Korupsi Kepala Daerah, DPRD, jajaran
Seorang Pria di Halut Nekat Terintegrasi di wilayah Malut Direksi PT PLN, Inspektur Jen-
dengan seluruh kepala daer- detal, Kakanwil dan Kakantah

Tebas Leher Teman Sendiri ah dan segenap mitra pemagku BPN serta Forkompimda Provin-
kepentingan terkait lainnya,” si Maluku Utara,” paparnya.
ungkap Plt Juru Bicara KPK
Selain itu, Pimpinan KPK juga
Bidang Pencegahan, Ipi Maryati akan mengadakan Rakor dengan
Kuding. APH, BPKP dan serta mengisi
Kata dia, rangkaian kegiatan kuliah Umum disalah satu Uni-
Rakor tersebut diawali den- versitas di Maluku Utara. “Kuli-
gan Rapat Monitoring Evaluasi ah umum ini sebagai bagian dari
(Monev) bersama jajaran Pe- rangkaian kegiatan di Malut,”
merintah Kota (Pemkot) Ternate tandasnya. (kal)
Ipi Maryati Kuding

Pelaku Dahlan Yoba (Tengah) saat digiring ke Polsek Polda Klaim Kantongi Bukti
Galela
CAKRAWALA,HALUT- Seorang pria warga
Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Barat, Kabu-
paten Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara Kuat untuk Tahan WZI
(Malut), Dahlan Yoba nekat menebas leher
temannya sendiri, Rahim Bayan. CAKRAWALA,TERNATE- Ke- Menurutnya, pasal yang nya.
Kejadiaan naas itu terjadi, Senin (8/11/2021)
siang. Saat itu, pelaku yang berusia 25 tahun ber- polisian Daerah (Polda) Malu- disangkakan adalah pasal 372. Dalam kasus ini, kata dia,
sama korban serta salah satu teman mereka men- ku Utara (Malut), mengkalaim Walaupun ancaman pidananya sebelumnya penyidik telah
gupas buah kelapa di kebun pelaku. mengantongi alat bukti yang 4 tahun tapi dalam kitab hukum melakukan pemeriksaan ter-

Entah kerasukan apa, tiba-tiba pelaku langsung kuat, sehingga menahan anggo- undang-undang KUHP, kitab hadap 20 orang saksi. Bahkan
berdiri dan menebas leher kanan Rahim Bayan ta DPRD Provinsi Maluku Utara, hukum acara pidana khususnya sudah melakukan penyitaan se-
hingga bersimbah darah. Merasa takut, korban Wahda Z Imam (WZI). di pasal 21 ayat 4, menyebutkan jumlah aset baik rumah maupun
dan salah temannya kemudian melarikan diri. Se- Kabidhumas Polda Malut, ada dua poin penting, yakni sub- ruko milik tersangka.
mentara pelaku sendiri ditahan oleh orangtuanya jektif dan objektif.
hingga dijemput personel Polsek Galela. Kombes Pol. Adip Rojikan men- Subjektifnya, lanjutnya, di pas- “Penyitaan barang bukti itu
Kapolsek Galela, IPDA Muhammad Kurniawan, gatakan, dalam proses penah- berupa berupa 4 bangunan ruko
S.Tr.K ketika dikonfirmasi membenarkan kejadi- anan terhadap tersangka WZI, al 21 ayat 1 ada persyaratan khu- dan 1 rumah. Sementara lainya
an pembacokan tersebut. Pelaku bernama Dah- penyidik sudah memiliki alat susnya yaitu entah melarikan merupakan bukti surat seperti
lan Yoba dan korban Rahim Bayan, keduanya sa- bukti sangat kuat, baik itu segi diri, dan seterusnya. Namun di sertifikat, akta jual beli, kutipan
ma-sama berprofesi sebagai petani. formalnya maupun material. Se- poin (b) itu ada pasal pengecual- akta kematian, foto copy akta
“Iya benar, telah terjadi peristiwa pembacokan bab, penyidik telah melakukan ian, jadi walaupun ancaman pi- perkawinan yang sudah dilegal-
dengan menggunakan senjata tajam (parang) pemeriksaan sebanyak 22 saksi dananya 4 tahun namun demiki- esir serta beberapa barang bukti
yang dilakukan oleh Dahlan Yoba terhadap Ra- dengan melakukan pemeriksaan an pasal 372 ini sebagaimana lain,” sebut Adip.
him Bayan,” ungkapnya, Selasa (9/11/2021). sebanyak 20 alat bukti. dijelaskan adalah pasal pengec-
“Korban langsung dibawa menuju ke RSUD un- “Penyidik reskrimum telah ualian.“Jadi walaupun pasal 372 Adip bilang, penyidik mem-
tuk diberikan perawatan lebih lanjut, dan pelaku ancaman 4 tahun tapi yang ber- berikan ruang kepada tersang-
diamankan ke Polsek Galela untuk diperiksa leb- melakukan pemeriksaan ter- ka, bila ada upaya hukum lain
ih lanjut,” sambung Muhammad. Berdasarkan sangka WZI dan dilanjutkan sangkutan bisa ditahan,” tegasn- yang ditempuh tersangka, baik
keterangan pelaku, lanjut Muhammad, peristiwa dengan penangkapan dan sesaat ya. penagguhan penahanan mau-
tersebut tidak dipicu masalah dendam atau ma- kemudian dilakukan penahanan “Tersangka WZI bakal menjal- pun praperadilan.
salah lain. “Pelaku mengaku bahwa dirinya tidak terhadap yang bersangkutan,” ani masa penanhanan terhitung “Itu kan haknya tersangka dan
sadar ketika melakukan pembacokan tersebut. ungkap Kombes Pol. Adip Rojik- dari kemarin dan 20 hari kede-
Ada dugaan sementara gangguan kejiwaan,” akh- an dalam konferensi pers, Selasa pan akan dilakukan pember- keluarga, silahkan ajukan dan
irnya. (fcn) itu semua tergantung penyidik,”
(9/11/2021). kasan oleh penyidik,” sambung- tutupnya. (ano) Kombes Pol. Adip Rojikan