Page 20 - FISIKA Kelas X - Pengukuran dan Angka Penting
P. 20

Fisika   Bab 2










                  1.  Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan

                      besaran sejenis yang digunakan sebagai patokan (standar).
                  2.  Alat ukur panjang, yairu mistar, jangka sorong, dan mikrometer sekrup. Sedangkan

                      alat ukur massa, yaitu neraca. Neraca yang sering digunakan dalam praktikum adalah
                      neraca tiga lengan. Alat ukur waktu adalah stopwatch.

                  3.  Besaran merupakan sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya selalu dapat dinyatakan
                      dengan angka.

                  4.  Besaran  pokok  adalah  besaran  yang  satuannya  telah  ditetapkan  oleh  SI  (Sistem

                      Internasional), terdiri dari 7 besaran, yaitu panjang, massa, waktu, suhu, jumlah zat,
                      intensitas cahaya, dan kuat arus listrik.

                  5.  Besaran  turunan  adalah  besaran  yang  satuannya  diturunkan  dari  besaran  pokok.

                      Contohnya: kecepatan, percepatan, luas, volume, gaya, momentum, dll.
                  6.  Aturan angka penting adalah sebagai berikut:

                        Semua angka bukan nol adalah angka penting

                        Semua angka nol yang terletak diantara angka bukan nol termasuk angka penting.
                        Semua angka nol pada angka desimal lebih dari nol dan terletak di akhir angka

                         merupakan angka penting.
                        Semua angka nol pada angka desimal kurang dari nol dan terletak di kanan dan

                         kiri koma desimal bukan merupakan angka penting.

                  7.  Aturan-aturan perhitungan angka penting:
                        Hasil penjumlahan atau pengurangan hanya mempunyai satu angka penting yang

                         diragukan (angka taksiran).

                        Hasil perkalian atau pembagian angka penting menghasilkan angka penting yang
                         paling sedikit jumlah angka pentingnya dari bilangan yang terlibat pada operasi

                         perkalian atau pembagian.












                                                                          Pengukuran dan Angka Penting    12
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25