Page 15 - FLIP E-MODUL TRANSFORMASI GEOMETRI SARAH
P. 15
KEBUDAYAAN
KALIMANTAN TENGAH
Menurut Kusni Sulang, Andriani S.Kusni: Adat adalah kebiasaan yang
berasal dari orang terdahulu dan diteruskan sampai sekarang atau biasa
disebut dengan turun-tenurun. Hal ini meliputi apa saja yang ada di
kehidupan bermasyarakat, contohnya kebiasaan berpakaian, sikap dan
kelakuan, cara melakukan upacara keagamaan atau kepercayaan,
maupun cara-cara menghormati orang lain(lihat:”Menelusuri Jalur-Jalur
Keluhuran” PDt. Dr. Hermogenes Ugang, Lembaga Dayak panarung: 2010,
hal.66)
Pengaruh adat dapat dilihat dalam bidang kehidupan menurut
keperluan masyarakat yang menjadi warisan budaya. Salah satunya
adalah rumah adat dan pakaian adat, pakaian adat bagi orang Dayak
memiliki maksud dan tujuan masing-masing yang selaras dengan jalan
adat yang diyakini oleh mereka. Jadi pakaian adat termasuk manifestasi
secara konkrit dari nilai nilai budaya yang mencakup kebiasaan dan
kepercayaan yang dimiliki oleh Suku Dayak sendiri.
1.1 PAKAIAN ADAT KALIMANTAN TENGAH
a. Sejarah Pakaian Adat
Menurut Kusni Sulang, Andriani S.Kusni,: ”Pakaian adat Dayak
Kalimantan Tengah adalah Pakaian yang mencerminkan dan merupakan
wujud gagasan kebudayaan Masyarakat Dayak yang berdiam di
Kalimantan Tengah yang lazim digunakan dalam kegiatan-kegiatan yang
terikat pada aturan-aturan tertentu menurut adat atau agama sehubung
dengan peristiwa yang dianggap penting oleh Masyarakat setempat dan
memiliki keistimewaan atau kekhususan Suku Dayak yang berdiam di
Kalimantan Tengah”.
2 | E-Modul Transformasi Berbasis Etnomatematika
