Page 4 - Hambatan Perdagangan Internasional
P. 4
Hambatan bisnis internasional yang kerap menghalangi perdagangan antar negara adalah adanya
konflik di suatu negara. Konflik tersebut bisa berupa kudeta, peperangan, demonstrasi besar-
besaran, kerusuhan, dan lain sebagainya.
Situasi ini akan sangat mempengaruhi keamanan transaksi jual beli. Selain kegiatan ekspor
impor mengalami penurunan, investasi pun akan sulit didapatkan. Itulah sebabnya konflik negara
bisa memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan kondisi ekonomi dalam negeri.
4. Kualitas Pekerja yang Rendah
Negara yang kaya akan sumber daya alam namun tidak dibarengi dengan mutu SDM yang baik,
akan menghasilkan produk yang kurang berkualitas. Hal inilah yang membuat produk menjadi
kalah saing dengan barang sejenis yang dihasilkan negara lain.
Sumber Daya Manusia menjadi salah satu faktor penting yang menunjang proses produksi.
Pekerja yang berkualitas mampu menciptakan produk yang berkualitas serta bernilai tinggi.
Produk seperti ini dijual ke negara manapun akan tetap laku dan tak kalah saing dengan produk
serupa yang lebih murah.
Sebisa mungkin perusahaan mengatasi hambatan bisnis internasional yang satu ini jika ingin
bisnis yang dikelolanya semakin maju dan memiliki pangsa pasar yang luas. Perekrutan pekerja
harus dilakukan sebaik mungkin dan sesuai spesifikasi yang dibutuhkan.
5. Birokrasi yang Rumit
Untuk bisa melaksanakan kegiatan ekspor impor, perusahaan harus mengikuti peraturan
birokrasi. Namun untuk mendapatkan persetujuan, prosesnya cukup lama bahkan ada beberapa
pungutan yang harus dibebankan kepada pihak perusahaan.
Semakin lama prosesnya, maka semakin tinggi pula biaya produksi yang ditanggung oleh
perusahaan. Parahnya lagi, kepercayaan antara penjual dan pembeli bisa hilang karena
perdagangan tidak bisa dijalankan secepat mungkin.
Hambatan bisnis internasional tak hanya merugikan perusahaan sebagai pelaku kegiatan ekspor
impor, negara pun akan kehilangan pemasukan. Negara importir pun akan enggan melakukan
penjualan produk ke dalam negeri karena birokrasinya yang cukup lama.