Page 189 - Ebook Anak Guru Menggapai Impian_Zarius Rusli
P. 189
pertimbangan itu saya memutuskan untuk tidak membawa anak-
anak. Cukup istri yang mendampingi selama belajar disana. Alasan
lain adalah agar konsentrasi dan fokus dalam belajar bisa penuh.
Setelah pulang belajar dari Amerika rasanya seperti ada
hutang kepada anak-anak, khususnya waktu menceritakan
pengalaman selama di Amerika tersebut. Sejak itu saya dan istri
berniat jika Allah mengizinkan dan ada rezeki kelak, kami akan
membawa anak-anak jalan kesana.
Alhamdullillah, rupanya niat kami tersebut dikabulkan oleh
yang maha kuasa. Adik ipar kami, Bpk Supriadi Arif, yang sedang
bertugas di Denver, Amerika Serikat, memberitahukan kepada kami
bahwa cuti tahunan mereka tidak dipakai untuk pulang ke
Indonesia. Mereka menawarkan kami sekeluarga untuk mengambil
cuti bersamaan dan datang ke Amerika agar bisa bersama-sama
berwisata di sana.
Tentu saja tawaran ini kami setujui dan pada musim panas
tahun 1987, saya dan istri bersama anak-anak berangkat ke Denver,
ke rumah keluarga bpk Supriadi Arif. Sesampai disana rupanya Bpk
Supriadi Arif sudah menyusun rencana perjalanan dari kota-kota
yang akan dikunjungi. Setelah istirahat dua hari sambil melihat-lihat
kota Denver, kami mulai perjalanan mengunjungi kota-kota antara
lain : Wichita, Oklahoma City, Dallas, Houston, New Orleans,
Orlando, Birmingham, Memphis, Kansas City, Colorado Spring dan
kembali ke Denver. Dengan mengunjungi kota-kota ini kami telah
menjalani beberapa negara bagian dari Amerika Serikat seperti :
Colorado, Texas, Oklahoma, Loisiana, Alabama, Missouri, Arkansas,
Florida dan Mississipi.
174