Page 55 - Bahan Ajar Digital Geografi
P. 55
3. Teori Konveksi
Teori ini diungkapkan oleh Harry H. Hess
(1962) dalam bukunya History of The
Oceans. Teori ini didasarkan atas aliran
konveksi yang bergerak di dalam lapisan
astenosfer yang bersifat kental. Dimana
pengaruhnya sampai pada kerak bumi di
atasnya dan menjadikan batuan kerak
bumi menjadi lunak sehingga
menyebabkan permukaan bumi tidak rata.
Aliran konveksi tersebut terdapat pada
mid oceanic ridge lava yang terus
LINK VIDEO
mengalir dan membeku membentuk kerak
baru. Teori ini memiliki bukti yang cukup
4. Teori Lempeng Tektonik (Plate kuat bahwa terdapat mid oceanic ridge
Tektonik) yang terdapat di Atlantik dan Pasifik.
Teori lempeng tektonik ini diungkapkan Perhatikan video berikut ini.
oleh Tozo Wilson. Teori lempeng tektonik
Teori Tektonik Lempeng adalah teori yang
menjelaskan tentang adanya bukti
pergerakan litosfer. Teori ini menyatakan
bahwa lapisan terluar bumi terdapat
lempengan yang tipis dank eras yang
masing-masing dari lempengan tersebut
saling bergerak satu sama lain. Lempengan
ini bersifat kaku dan apabila sebagian unit
Setiap lempeng tektonik adalah kaku dan
bergerak sebagai unit mekanis tunggal. Hal
ini mengakibatkan bila sebagian bergerak
maka satu unit lempeng akan bergerak. Ada
tiga kemungkinan pergerakan satu lempeng
tektonik relatif terhadap lempeng lainnya,
LINK VIDEO
yaitu apabila kedua lempeng saling menjauh
(divergen), saling mendekati (konvergen)
dan saling geser (transform). Kilik link
berikut untuk mengtahui lebih lanjut tentang
3 gerakan tersebut
46