Page 23 - Pujianto Hari Wibowo-200020048-Modul Flipbook (1)_Neat
P. 23
Modul Sejarah Indonesia Kelas XI KD 3.5 dan 4.5
5) memperkokoh pembelaan tanah air
Jawa Hokokai adalah organisasi pusat yang anggota-
anggotanya terdiri atas bermacam-macam hokokai (himpunan
kebaktian) sesuai dengan bidang profesinya. Misalnya Kyoiku
Hokokai (kebaktian para pendidik guru-guru) dan Isi Hokokai
(wadah kebaktian para dokter). Jawa Hokokai juga mempunyai
anggota istimewa, seperti Fujinkai (organisasi wanita), dan Keimin
Bunka.
b. Jepang dan Organisasi Semi Militer
1) Seinendan
Seinendan (Korps Pemuda) adalah organisasi para pemuda
yang berusia 14-22 tahun. Pada awalnya, anggota Seinendan 3.500
orang pemuda dari seluruh Jawa. Tujuan dibentuknya Seinendan
adalah untuk mendidik dan melatih para pemuda agar dapat
menjaga dan mempertahankan tanah airnya dengan kekuatan
sendiri. Bagi Jepang, untuk mendapatkan tenaga cadangan guna
memperkuat usaha mencapai kemenangan dalam perang Asia
Timur Raya, perlu diadakannya pengerahan kekuatan pemuda.
Oleh karena itu, Jepang melatih para pemuda atau para remaja
melalui organisasi Seinendan. Dalam hal ini Seinendan difungsikan
sebagai barisan cadangan yang mengamankan garis belakang.
Pengkoordinasian kegiatan Seinendan ini diserahkan
kepada penguasa setempat. Misalnya di daerah tingkat syu,
ketuanya syucokan sendiri. Begitu juga di daerah ken, ketuanya
kenco sendiri dan seterusnya. Untuk memperbanyak jumlah
Seinendan, Jepang juga menggerakkan Seinendan bagian putri
yang disebut Josyi Seinendan. Sampai pada masa akhir
pendudukan Jepang, jumlah Seinendan itu mencapai sekitar
500.000 pemuda. Tokoh-tokoh Indonesia yang pernah menjadi
anggota Seinendan antara lain, Sukarni dan Latief Hendraningrat.
Gambar : Anggota Seinendan Inonesia
Sumber : blogspot.com
@2022 Universitas Adi Buana Surabaya 17