Page 113 - Bahan Ajar Digital TPACK
P. 113
101
Contoh lainnya, diketahui kumpulan berat badan siswa kelas VIIA. Kumpulan berat
badan tersebut dinamakan data. Adapun salah satu berat badan siswa, misalnya berat badan
Andi dinamakan datum.
2. Jenis-Jenis Data
Berdasarkan sifatnya, data dapat dibedakan menjadi dua, yaitu data kuantitatif dan
data kualitatif. Data kuantitatif adalah data yang berupa angka atau bilangan. Data
kuantitatif dapat dibedakan menjadi dua sebagai berikut.
a. Data kontinu (data ukuran) adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur. Contoh:
tinggi badan anak, nilai siswa, dan sebagainya.
b. Data diskrit (data cacahan) adalah data yang diperoleh dengan cara menghitung. Contoh:
banyak saudara dalam keluarga, banyak penjualan mobil, dan sebagainya.
Adapun data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka atau bilangan. Contoh:
warna, mutu barang, ukuran suatu benda, dan sebagainya.
Berdasarkan cara memperolehnya data terbagi menjadi dua, yaitu.
a. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber utamanya. Contoh:
data mengenai makanan kesukaan siswa kelas VII dengan melakukan wawancara dari
sumber data, data berat badan dengan melakukan pengamatan pengukuran berat badan.
b. Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung (diperoleh dari pihak
lain). Contoh: data banyaknya sekolah di Kota Padang yang diperoleh dari Dinas
Pendidikan Kota Padang, dan data banyaknya kepala keluarga di setiap RT yang
diperoleh dari informasi di kelurahan setempat.
3. Cara Pengumpulan Data
Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara:
a. Observasi (pengamatan) adalah cara mengumpulkan data dengan mengamati obyek atau
kejadian. Contoh: data tinggi badan dan berat badan siswa dalam satu kelas.
b. Kuesioner (angket) adalah cara mengumpulkan data dengan mengirim daftar pertanyaan
kepada narasumber. Contoh: untuk mengumpulkan data tentang jenis mata pelajaran
yang disukai dan tidak disukai siswa kelas VII, Ananda dapat membuat angket yang
berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan mata pelajaran di kelas VII.
c. Wawancara (interview) adalah cara mengumpulkan data dengan mengajukan
pertanyaan secara langsung kepada narasumber. Contoh: data tentang minat dan bakat
siswa kelas VII, maka Ananda dapat melakukan wawancara langsung kepada siswa
kelas VII di sekolah tersebut.