Page 34 - e-modul interaktif
P. 34
2. Cara Dispersi
Cara dispersi merupakan cara pembuatan partikel koloid dari
partikel yang lebih besar. Beberapa metode yang biasa digunakan
dengan cara dispersi adalah:
a. Cara Mekanik
Melalui cara mekanik, partikel kasar dipecah sampai halus.
Dalam laboratorium kimia pemecahan partikel ini dilakukan
dengan menggunakan lumpang dan alu kecil, sedangkan dalam
industry digunakan mesin penggiling koloid. Zat yang halus
dimasukkan kedalam cairan sampai terbentuk koloid. Pada
umumnya ke dalam sistemm koloid yang terbentuk
ditambahkan zat penstabil yang berupa koloid pelindung. Zat
penstabil ini berfungsi untuk mencegah terjadinya koagulasi.
Contoh:
Sol belerang dapat dibuat dengan cara menggerus serbuk
belerang besama-sama dengan zat inert (misalnya gula pasir)
kemudian mencampur serbuk halus tersebuk dengan air.
b. Cara Peptisasi
Car pepsasi adalah cara pembuatan koloid dari butir-butir kasar
dari ssuatu endapan dengan bantuan suatu zat pemecah (zat
pemeptasasi). Zat pemeptasasi akan memecah butir-butir kasar
menjaddi butir-butir koloid. Istilah peptisasi dihubungkan
dengan istilah peptonisasi yaitu proses pemecahan protein
(polipeptida) dengan menggunakan enzim pepsin sebagai
katalisatornya.
Contoh:
- Agar-agar dipeptasi oleh air
- Karet oleh bensin
- Endapan ( ) dipeptisasi oleh
3
3
- Endapan NiS dipeptisasi oleh
2
- Nitroselulosa oleh aseton
Kelas XI SMA/MA
29