Page 45 - PEDOMAN GIZI SEIMBANG OLEH KEMENKES_Neat
P. 45

   


                                                                                                          	   

                     d. Batasi mengonsumsi  makanan yang mengandung tinggi natrium.
                               Natrium  merupakan  elektrolit  dalam  tubuh  yang  mempunyai  peran
                        yang sangat penting, namun apabila jumlah natrium dalam tubuh meningkat
                        akan  mengakibatkan  kondisi  yang  disebut  hipernatriumia.  Pada  kondisi
                        tersebut  akan  terjadi  ketidakseimbangan  elektrolit  di  dalam  dan  di  luar  sel
                        yang  akan  mengakibatkan  oedema.  Oleh  karena  itu  kelompok  usia  lanjut
                        harus  berusaha  mempertahankan  kondisi  natrium  darah  tetap  normal
                        dengan cara mengonsumsi air sesuai dengan kebutuhan dan mengonsumsi
                        makanan  yang  rendah  natrium.  Kadar  natrium  yang  tinggi  akan  memicu
                        terjadinya hipertensi. (Contoh makanan tinggi natrium terdapat di   lampiran
                        8).

                     e. Minumlah air putih sesuai kebutuhan
                               Sistem  hidrasi  pada  usia  lanjut  sudah  menurun  sehingga   kurang
                        sensitif  terhadap  kekurangan  maupun  kelebihan  cairan.  Akibat  dehidrasi
                        pada usia lanjut adalah demensia, mudah lupa, kandungan Natrium darah
                        menjadi naik sehingga berisiko terjadi hipertensi. Sebaliknya bila kelebihan
                        cairan  akan  meningkatkan  beban  jantung  dan  ginjal.  Oleh  karena  itu
                        kelompok usia lanjut perlu air minum yang cukup (1500-1600ml/hari).

                     f.  Tetap melakukan aktivitas fisik
                               Sel  -  sel  otot  pada  usia  muda  mempunyai  kelenturan  yang  optimal
                        dan mulai menurun pada lusia lanjut. Kontraksi dan relaksasi otot menjadi
                        berkurang  akibatnya  usia  lanjut  sering  mengalami  kekakuan  otot.  Oleh
                        karena  itu  sangat  dianjurkan  untuk  melakukan  aktivitas  fisik  yang  ringan
                        seperti  berjalan  -  jalan,  bersepeda,  berkebun  dan  melakukan  olah  raga
                        ringan seperti yoga, senam usia lanjut yang berfungsi  membantu kelenturan
                        otot  dan  relaksasi  otot.  Aktivitas  fisik  yang  dilakukan  usia  lanjut  akan
                        menambah kesehatah jantung dan kebugaran tubuh.

                     g. Batasi konsumsi gula, garam dan lemak
                               Banyak  mengonsumsi  makanan  berkadar  gula,  garam,  lemak  bagi
                        kelompok  usia  lanjut  meningkatkan  risiko  terhadap  timbulnya  penyakit
                        seperti  hipertensi,  stroke,  penyakit  jantung,  kanker  dan  penyakit  kencing
                        manis (diabetes melitus). Usia lanjut berisiko mengalami gout (tinggi asam
                        urat)  oleh  karena  itu,  konsumsi  pangan  dengan  kandungan  purin  tinggi
                        seperti jeroan dan emping melinjo agar dibatasi.






                                                                                                      	    39	   


               	   
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50