Page 159 - Buku Samisanov 14
P. 159
guru untuk mengganti kegiatan belajar mengajar yang biasa
dilakukan di sekolah dengan pembelajaran di rumah atau
homeschooling. Kegiatan belajar mengajar di rumah ini
memanfaatkan tekonolgi yang ada untuk menunjang kegiatan
tersebut.
Dalam hal belajar mengajar menggunakan teknologi ini, sudah
banyak aplikasi yang beredar untuk menunjang kegiatan belajar
mengajar seperti Google Classroom, Zoom dan lainnya.
Kemendikbud juga bekerja sama dengan beberapa platform belajar
online seperti Quipper, Ruangguru, Zenius dan sebagainya.
Saya mengira bahwa kegiatan belajar di rumah akan
membosankan karena, ada beberapa guru di sekolah saya yang
memberikan tugas lewat aplikasi Whatssapp untuk mengerjakan
soal-soal yang ada di LKS dan dikumpulkan begitu saja. Menurut saya,
cara seperti itu namanya bukan homeschooling, melainkan hanya
mengerjakan soal.
Dengan cara seperti ini, memang kita diharuskan untuk
memahami materi sendiri tanpa bimbingan guru. Tetapi, ini tidak
efektif karena para siswa akan berambisi untuk menyelesaikan tugas
bukan memahami materinya. Sedangkan 1 minggu atau 2 minggu
setelah pemberian tugas para guru akan merasa muridnya sudah
menguasai materi tersebut dan pada akhirnya mengerjakan ulangan
harian dengan seadanya alias awur-awuran, karena kurang
memahami materi yang ada.
Tetapi guru sejarah saya tidak menerapkan hal tersebut. Pak
Aries memang tidak bisa menjelaskan materi secara langsung, tapi
beliau memberikan opsi untuk memahami materi dengan cara lain
seperti para muridnya disuruh untuk menonton Youtube yang link-
nya sudah di-share beliau. Bagi saya pribadi, lebih suka memahami
materi dengan cara menonton video dan mendengarkan orang
menjelaskan pada video tersebut. Menurut saya cara belajar ini
terasa lebih menyenangkan dan menarik serta dapat mengusir
kebosanan saat di rumah saja.
Pak Aries selalu memberikan istilah untuk setiap kegiatan
belajar mengajar. Pada PBM kali ini beliau menggunakan istilah
Samisanov 14
159