Page 6 - TOKOH-TOKOH NASIONAL
P. 6
Meskipun lahir dari keluarga priyayi Madiun dan menyimpan
gelar raden, tapi ia memilih menanggalkan atribut feodalisme
(sistem sosial atau politik yang memberikan kekuasaan yang besar
kepada golongan bangsawan), memprotes laku dodok-berjalan
jongkok di depan bangsawan juga menuntut kesataraan bangsa
Hindia. Ia kemudian menyeru pengikutnya mengenakan “pakaian
Eropa”, sebagai lambang “pribumi sama-sama manusia seperti
orang Belanda”.
Di usianya yang tak
panjang, Oemar Said
Tjokroaminoto meletakkan
fondasi awal bangunan
Republik. Meninggalkan
kemapanan keluarga
bangsawan, ia meretas jalan
kesetaraan. Dialah “bapak”
para tokoh pergerakan.
H.O.S. Tjokroaminoto
hingga saat ini akhirnya
dikenal sebagai salah satu
pahlawan pergerakan
nasional yang berbasiskan
H.O.S. Tjokroaminoto, sang Guru Bangsa
perdagangan, agama, dan
politik nasionalis. Salah satu Trilogi darinya yang termasyhur
adalah Setinggi-tinggi Ilmu, Semurni-murni Tauhid, Sepintar-pintar
Siasat yang akhirnya menjadi embrio pergerakan para tokoh
pergerakan Nasional yang patriotik, dan ia menjadi salah satu
tokoh yang berhasil membuktikan besarnya kekuatan politik dan
perdagangan Indonesia.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya | 4