Page 9 - MODUL BAHASA INDONESIA MATERI CERPEN KLAS XI
P. 9

Hampir mirip seperti teks anekdot. Ada 6 elemen yang membangun teks

               cerpen sehingga menjadi utuh, 6 struktur cerita pendek berikut ini:

               Abstrak: gambaran awal dari cerita yang akan diceritakan, bersifat opsional..


               Orientasi: berhubungan  dengan  waktu,  suasana,  tempat di dalam  cerita pendek
               tersebut.


               Komplikasi: urutan kejadian yang dihubungkan secara sebab dan akibat. Karakter
               dan watak tokoh biasanya terlihat di struktur ini.


               Evaluasi: konflik yang terjadi dan menuju pada klimaks serta mulai mendapatkan
               penyelesaian dari konflik tersebut.

               Resolusi: pengarang mengungkapkan solusi terhadap masalah yang dialami tokoh

               dalam cerpen.

               Koda:  nilai  atau  pelajaran  yang  bisa  didapat  dari  teks  cerita  pendek  oleh

               pembaca.

               Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Cerpen


               D. Unsur Intrinsik

                       Unsur ekstrinsik adalah unsur yang membentuk cerpen dari dalam. Unsur

               intrinsik tersebut yaitu:

               1. Tema: gagasan utama yang menjadi dasar cerita jalannya cerita pendek.


               2. Alur/Plot:  tahapan  urutan  jalannya  cerita  pendek.  Mulai  dari  perkenalan,
                   konflik, klimaks, penyelesaian.


               3. Setting: meliputi latar/tempat, waktu, suasana yang terlihat cerita pendek.

               4. Tokoh: pelaku yang ada dalam cerita pendek. Setiap tokoh mempunyai watak
                   tersendiri.


               5. Penokohan:  sifat  dari  tokoh  yang  tercermin  dari  perilaku,  sikap,  ucapan,
                   pikiran  ,dan  pandangannya  terhadap  suatu  hal  dalam  cerita.  Ada  2  mode

                   penokohan:

                       Metode Analitik: menggambarkan sifat tokoh yang ada dalam cerita secara

                       langsung. Contoh nya: pemalu, penakut, pembohong.
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14