Page 42 - Kelas X_Sejarah Indonesia_KD 3.2
P. 42

Gambar :
                      Partai-partai Pemilu 1955
                      (sumber: berkasilmu.com)


                   2.5. Akhir Masa Demokrasi Liberal di Indonesia

                         Kekacauan  politik  ini  membuat  keadaan  negara  menjadi  dalam

                   keadaan darurat. Hal ini diperparah dengan Dewan Konstituante yang

                   mengalami  kebuntuan  dalam  menyusun  konstitusi  baru,  sehingga
                   Negara  Indinesia  tidak  memiliki  pijakan  hukum  yang  mantap.

                   Kegagalan  konstituante  disebabkan  karena  masing-masing  partai

                   hanya  mengejar  kepentingan  partainya  saja  tanpa  mengutamakan

                   kepentingan negara dan Bangsa Indonesia secara keseluruhan. Masalah
                   utama  yang  dihadapi  konstituante  adalah  tentang  penetapan  dasar

                   negara.  Terjadi  tarik-ulur  di  antara  golongan-golongan  dalam

                   konstituante. Sekelompok partai menghendaki agar Pancasila menjadi
                   dasar negara, namun sekelompok partai lainnya menghendaki agama

                   Islam  sebagai  dasar  negara.  Pemungutan  suara  dilakukan  3  kali  dan

                   hasilnya yaitu suara yang setuju selalu lebih banyak dari suara yang
                   menolak  kembali  ke  UUD  1945,  tetapi  anggota  yang  hadir  selalu

                   kurang dari dua pertiga. Hal ini menjadi masalah karena masih belum
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47